Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » , » Hadist Keutamaan Berdzikir Bag. 1

Hadist Keutamaan Berdzikir Bag. 1

عن عائشة قالت: كان رسول الله صلى الله عليه وسلم يذكر الله تعالى على كل أحيانه رواه مسلم

Artinya: “Siti Aisyah berkata: “Adalah Rasulullah saw selalu berdzikir kepada Allah dalam seluruh hidupnya” (HR. Muslim).

عن أبي موسى الأشعري عن النبي صلى الله عليه وسلم قال: ((مثل الذى يذكر ربه والذى لا يذكره, مثل الحي والميت)) [رواه البخارى]

Artinya: “Dari Abu Musa al-Asy’ari, Rasulullah saw bersabda: “Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Allah dengan yang tidak berdzikir, seperti orang yang hidup dengan orang yang sudah mati” (HR. Bukhari).

وفى رواية: ((مثل ا لبيت الذى يذكر الله فيه, والبيت الذى لا يذكر الله فيه, مثل الحي والميت)) [رواه مسلم]

Artinya: “Dalam riwayat lain disebutkan: “Perumpamaan rumah yang di dalamnya dipakai untuk berdzikir kepada Allah dengan rumah yang tidak dipakai berdzikir, seperti orang hidup dengan orang mati” (HR. Muslim).

عن أبي هريرة أن رسول الله صلى الله عليه وسلم قال: ((يقول الله تعالى: أنا عند ظن عبدى بي, وأنا معه إذا ذكرنى, فإن ذكرنى فى نفسه, ذكرته فى نفسى, وإن ذكرنى فى ملإ, ذكرته فى ملإ خير منهم)) [متفق عليه]

Artinya: “Dari Abu Hurairah, Rasulullah saw bersabda: “Allah berfirman: “Saya tergantung prasangka hambaKu kepadaKu. Dan Aku akan selalu bersamanya, apabila ia berdzikir kepadaKu. Apabila ia mengingatKu (berdzikir) dalam dirinya, aku akan mengingatnya dalam diriKu. Apabila ia mengingatKu (berdzikir) pada waktu ramai, maka Aku juga akan mengingatnya pada waktu ramai yang lebih baik dari mereka” (HR. Bukhari Muslim).

عن أبي هريرة قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ((سبق المفردون)) قالوا: وما المفردون يا رسول الله؟ قال: ((الذاكرون الله كثيرا والذاكرات)) [رواه مسلم]

Artinya: “Abu Hurairah berkata, Rasulullah saw bersabda: “Orang-orang yang menyendiri telah mendahului”. Para sahabat bertanya: “Siapakah orang yang menyendiri itu wahai Rasulullah?” Rasulullah saw menjawab: “Laki-laki atau perempuan yang banyak berdzikir kepada Allah” (HR. Muslim).

عن عبد الله بن بسر أن رجلا قال: يا رسول الله, إن شرائع الإسلام قد كثرت علي, فأخبرنى بشيئ أتشبث به. قال: ((لا يزال لسانك رطبا من ذكر الله)) [رواه أحمد والترمذى والحديث صحيح]

Artinya: “Dari Abdullah bin Basr, bahwasannya seorang laki-laki berkata: “Wahai Rasulullah, sesungguhnya syariat Islam terlalu banyak bagiku. Beritahukan kepada saya sesuatu yang dapat saya amalkan terus menerus. Rasulullah saw bersabda: “Hendaklah lidah kamu selalu basah karena berdzikir kepada Allah” (HR. Ahmad dan Turmudzi dan haditsnya Shahih).

عن أبي الدرداء قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: ((ألا أنبئكم بخير أعمالكم, وأزكاها عند مليككم, وأرفعها فى درجاتكم, وخير لكم من إنفاق الذهب والفضة, وخير لكم من أن تلقوا عدوكم, فتضربوا أعناقهم, ويضربوا أعناقكم؟)) قالوا: بلى, قال: ((ذكر الله تعالى)) [رواه الترمذى بإسناد صحيح]

Artinya: “Abu Darda’ berkata, Rasulullah saw bersabda: “Mahukah aku kabarkan kepada kalian amal yang paling baik bagi kalian, paling suci menurut pemilik kalian, paling tinggi dari derajat kalian, paling baik dari pada infak emas dan perak kalian, serta lebih baik dari pada kalian berperang sehingga kalian membunuh mereka atau mereka membunuh kalian?” Para sahabat menjawab: “Mahu ya Rasulullah”. Rasulullah saw bersabda kembali: “Dzikir kepada Allah” (HR. Turmudzi dengan sanad Shahih).



dari berbagai sumber
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger