Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » , » Kasih Sayang Pada Sesama (2)

Kasih Sayang Pada Sesama (2)

Nabi Musa AS, bermunajat:
“Ya Tuhan, perlihatkan padaku, aku akan melihat-Mu…”
 
Kemudian Allah berfirman:
“Lihatlah pada bukit!” (Maksudnya kamu tidak bisa melihat-Ku, manakala kamu melihat selain Diri-Ku).


Sebagian kaum ‘arifin bertawaf di Ka’bah, salah seorang memanggilnya, lalu muncul hasrat untuk berpaling pada pemanggil itu, lantas muncul suara bisikan tanpa suara: “Tidaklah termasuk golongan Kami orang yang berpaling pada selain Kami”.



Kisah lain juga, ketika sedang berthawaf, tiba-tiba orang tersebut melihat perempuan, tiba-tiba muncul tangan dari udara dan menampar matanya. Lalu muncul suara, “Engkau memandang kepada selain Kami dengan matamu, maka Kami menampar matamu. Manakala kamu memandang dengan hatimu kepada selain diri-Ku pasti akan Aku colok matamu dengan api.”


Dzun Nun al-Mishry ra mengatakan, “Siapa yang memandang dari tauhidnya menuju dirinya, tauhidnya tidak akan selamat dari neraka. Siapa yang berpaling dari Allah ketika sholat, ia telah turun dari derajat orang yang sholat. Siapa yang berpaling dari waktu-Nya ke waktu dirinya, maka sang waktu sirna tanpa ia merasa.”
 
Dalam hadits disebutkan, “Hamba, manakala berpaling  dalam sholat, Allah SWT berfirman, “Hamba-Ku, apakah engkau berpaling pada yang lebih baik dibanding Aku? Menghadaplah! Jangan kau palingkan wajahmu dari Diri-Ku, sebab itu bisa membuat-Ku berpaling darimu.”


Nabi SAW, bersabda, “Jibril datang kepadaku membawa kunci perbendaharaan dunia, namun aku sama sekali tidak berpaling padanya dan aku tidak menghadapnya.” Ditanyakan pada salah seorang Sufi, “Bagaimana kabarmu saat tadi pagi?” Ia menjawab, “Sejak dini – sungguh dua alam (dunia dan akhirat) – terhalang dariku, dan Dia menghalangiku untuk memandang keduanya.”


Al-‘arif as-Sary as-Saqathy ra mengatakan, “Saya pernah mencari sahabatku selama tiga puluh tahun. Dan aku tidak menemukannya. Suatu hari, ketika aku lewati sebuah bukit , tiba-tiba kawanku itu berdiri di atas batu, lalu aku mendekatinya, aku tarik ujung pakaiannya. Lalu ia berkata, “Tinggalkan aku Sary, karena Allah bisa cemburu. Karena Dia tidak akan memandangmu jika engkau masih memandang yang lain, hingga engkau gugur dari pandangan-Nya.”


Kisah tentang Rabi’ah Adawiyah ra ketika sedang berjalan menuju Makkah, tiba-tiba ada lelaki menghadapnya, sembari berkata, “Hai perempuan, seluruh dirimu dengan kesemuanya begitu sibuk?” (sebuah rayuan, pent).


Rabi’ah menjawab, “Kalau kamu benar, maka keseluruhanku bagi dirimu telah terkorbankan. Kecuali saya punya saudari yang lebih elok dariku, dan ia ada di belakangmu.” Lelaki itu seketika menoleh, lantas Rabi’ah menampar muka laki-laki itu, sembari berkata, “Begitu mudah engkau berpaling dariku wahai peselingkuh? Engkau mengaku mencintaiku lantas kamu memandang selain diriku? Aku melihatmu dari jauh, lalu aku berkata, “Wah, aku menemukan orang yang ‘arif, tapi ketika anda bicara, aku berkata pada diri sendiri, “Aku berjumpa dengan orang yang kasmaran, dan ketika kutarik dirimu kulihat dirimu adalah pendusta!”


“Aku tidak melihatmu dari pilihan kaum ‘arifin dan harga diri mereka,” lanjut Rabi’ah, “juga aku tidak melihatmu sebagai penempuh jalan pecinta dan perlindungan-Nya.”


Lelaki itu langsung berteriak keras, dan menghaburi wajahnya dengan debu, lalu berkata, “Aku mengundang cinta sesama makhluk, lalu aku berpaling dari-Nya, kemudian tamparan mengena di wajahku! Sungguh aku takut untuk merasa mencintai Sang Khaliq, manakala hatiku berpaling dari-Nya, pastilah Dia menampar hatiku!”



Syeikh Ahmad ar-Rifa’y
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger