Forum Mahasiswa Islam Universitas Muria Kudus (Formi UMK), bersama organisasi yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Kudus Peduli Palestina menggelar galang dana untuk Palestina. Kegiatan (aksi) ini dipicu atas pernyataan presiden Amerika Serikat Donald Trump, yang mengklaim bahwa Yerusalem adalah ibukota Israel, beberapa waktu lalu.
Pernyataan tersebut menimbulkan
reaksi yang bermacam-macam diberbagai negara. Salah satunya di Indonesia,
Majlis Ulama Indonesia (MUI) menggelar aksi bela Palestina dengan mengajak
berbagai kalangan, baik para tokoh Islam, Kyai, Mentri, dan masyarakat umum
untuk menentang pernyataan tersebut.
Tidak mau ketinggalan hal tersebut, pada hari Jumat 29 Desember 2017, Aliansi Masyarakat Kudus Peduli Palestina pun menggelar kegiatan serupa. Berlokasi di depan Pendopo Kabupaten, dimulai pukul 15.00-17.00 kegiatan ini sukses menyita perhatian masyarakat yang melintasi kawasan alun-alun Kudus. Kegiatan ini terselenggara atas kerjasama Formi UMK, KAMMI Kudus, IMM Kudus, HMI Kudus, FKMI Kudus, CAKEP Kudus, MRI Jawa Tengah, ACT Jawa Tengah, ODOJ Kudus, JSIT Kudus, IMDA Stikes Kudus, dan PII Kudus.
Ketua Formi UMK, Mochamad Najib
mengungkapkan keantusiasan atas kegiatan tersebut. "Awalnya saya dihubungi
salah satu koordinator aksi dan menawarkan kerjasama dalam aksi. Karena
tujuannya baik dan merupakan aksi untuk saudara di Palestina, saya
menyetujuinya" ujarnya.
Berbeda dari sebelum-sebelumnya yang dilakukan masing-masing kelompok. Kali ini dilakukan secara bersama. Serta merupakan salah satu bentuk silaturahim dan bentuk persatuan antar organisasi. Diharapkan setelah kegiatan tersebut silaturahim tetap terjaga. Anggota Kepolisian dari Polres Kudus pun ikut membantu mengamankan jalannya kegiatan.
Selain aksi di depan Pendopo
Kabupaten, juga dilakukan galang dana di beberapa titik traffic light. Dan
hasil dari penggalangan dana sebesar Rp. 22.080.700,-. Jumlah ini diperkirakan
akan bertambah dengan adanya sumbangan dari berbagai instansi lain.
Sumber informasi: FORMI UMK
Home
Posting Komentar