Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » » Adab Seorang Murid (1)

Adab Seorang Murid (1)

Perlu anda ketahui wahai saudaraku, bahwa adab (etika) Seorang murid secara keseluruhan tidak dapat dihitung jumlahnya, dan tidak dapat dijelaskan secara detail. Akan tetapi berikut akan saya sebutkan sekilas tentang adab yang patut untuk dilakukan seorang murid.

Pada dasarnya, tugas seorang guru terhadap murid hanyalah berusaha mengeluarkan untuk si murid apa yang masih terpendam di dalam jiwanya, dan bukan yang lain. Sebab Allah SWT telah menebarkan pada setiap ruh (jiwa) sifat-sifat terpuji dan tercela yang berhubungan dengan orang yang bersangkutan. Maka segala sesuatu yang diperintah atau dilarang oleh sang guru mesti berkaitan dengan apa yang terpendam dalam jiwa tersebut.

Seorang guru tidak akan memberikan kepada Si murid apa yang di luar jiwanya. Sebab seorang murid pada tahap pertama ibarat sebutir benih yang menyimpan segala rahasia, dimana benih itu akan menjadi pohon kurma misalnya, atau jadi pohon yang lain. Perjalanan Si murid dalam menempuh tarekat ini akan benar dan jujur atau akan menjadi pendusta tergantung pada benih yang ada. Kalau si murid ini menjadi seorang yang benar dan jujur, maka dari “batang pohon” itu akan mengeluarkan ranting yang bakal berbuah, dimana buah tersebut akan menyenangkan semua orang yang ada di sekitarnya, dan mereka pun makan dari buahnya, bahkan buahnya akan tersebar ke seluruh penduduk daerah dan negerinya. Semua orang mengambil manfaat dari pohon tersebut.

Kejujuran dan kebaikannya akan tampak pada semua orang, baik di kalangan umum maupun tertentu, bahkan kalau misalnya ia ingin menutupi kebaikannya agar tidak diketahui mereka, ia pun tidak akan sanggup melakukannya. Begitu sebaliknya, jika ia seorang murid yang bohong dalam cintanya terhadap jalan yang ia tempuh, maka “batang pohon” kebohongan dan kemunafikannya akan bercabang, sehingga dirasakan oleh semua orang yang ada di sekitarnya, tersebar ke seluruh daerah dan negerinya. Kebohongan, kemunafikan dan pamernya akan kelihatan pada semua orang. Bahkan kalau berpura-pura menampakkan kejujuran ia tidak akan sanggup melakukannya.

Sebab perbuatannya yang rendah akan mendustakan segala pengakuannya, dan pada akhirnya semua aibnya akan terbuka dan tersingkirkan dari jalan menuju Allah. Ia akan terlempar ke pemahaman orang-orang awam, sebagai hukuman atas kebohongannya terhadap tarekat menuju Allah Azza wa Jalla. Dan barangkali Allah pernah memberinya keharuman dan kejujuran kemudian diambil kembali oleh Allah. Kemudian semua orang akan berkata, “Si fulan telah terusir dari tarekat kaum fakir (sufi), sehingga tidak ada semerbak keharumannya lagi.” Akhirnya ia hanya sekadar mengenakan serban panjang, memelihara rambut hingga panjang, mengenakan pakaian wol (pakaian khas kaum sufi), dan berhias dengan pakaian kaum sufi, sementara manusia melihatnya telanjang dari adab, dan hampir semua perilaku negatifnya tidak bisa dirahasiakan dan siapa pun.

Maka bangunlah segala perkara anda atas dasar kejujuran dalam mencari tarekat (jalan menuju Allah), sebab kalau tidak, maka anda akan dijauhi oleh tarekat sekalipun dalam waktu yang cukup lama. Semoga Allah senantiasa memberi petunjuk kepada anda.

Jika anda telah tahu akan hal itu, maka sekarang saya mulai berbicara, — dan hanya Allah Yang memberi pertolongan: Diantara perilaku seorang murid adalah harus memiliki kejujuran dalam mencintai seorang guru. Sebab gurulah yang akan menunjukkannya ketika ia sedang menempuh perjalanan dalam hal-hal yang gaib. Ia ibarat seorang penunjuk jalan bagi jamaah haji ketika di kegelapan malam. Tentu saja kecintaan itu mengharuskan seseorang untuk selalu taat, demikian sebaliknya, tidak adanya kecintaan itu ditunjukkan dengan selalu menyalahi dan menentang perintah guru. Maka barangsiapa menentang orang yang menunjukkannya ia akan tersesat dan perjalanannya akan terhenti, dan pada akhirnya akan hancur.

 

Kalam Syeikh Abdul Wahab Asy-Sya’rani dimuat dalam Majalah Cahaya Sufi

Adv 1
Share this article :

+ comments + 1 comments

26 Desember 2020 pukul 11.26

IONQQ menyediakan permainan poker, domino99, bandarq, bandarpoker,aduq,sakong,perang bacarat dan capsa :D
ayo ditunggu apa lagi
WA : +855 1537 3217

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger