Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » , » Tanda tanda Besar Kiamat, Dajjal Muncul dari Timur (2)

Tanda tanda Besar Kiamat, Dajjal Muncul dari Timur (2)

Menurut beberapa hadits, disebutkan bahwa Dajjal masih muda, berkulit merah, pendek, berambut keriting, dahinya lebar, pundaknya bidang, matanya yang sebelah kanan buta, dan matanya ini tidak menonjol keluar, juga tidak tenggelam, seolah-olah buah anggur yang masak (tak bercahaya), dan matanya sebelah kiri ditumbuhi daging yang tebal pada sudutnya. Di antara tandanya lagi, ia mandul, tidak punya anak.

Diantara kedua matanya terdapat tulisan kaf-fa'-ra' secara terpisah, atau tulisan kafir secara bersambung atau berangkai,".

Dalam Shahih Muslim disebutkan, "Semenjak diciptakannya Adam hingga datangnya hari Kiamat, tidak ada makhluk yang lebih besar daripada Dajjal." Maksud "makhluk yang lebih besar" di sini bukan fisiknya, melainkan fitnahnya, sebab dalam hadits sebelumnya disebutkan bahwa Dajjal berbadan pendek.
 
Dajjal akan keluar dari arah timur. Nabi tidak memastikan dari kota mana. Hanya disebutkan dari laut Syam atau laut Yaman. Ada pula hadits yang mengatakan dari Khurasan, dari Kampung Yahudiyah, kota Ashbahan. Wallahu a'lam. Kemudian Dajjal mengembara ke seluruh dunia. Maka tidak ada satu pun negeri yang tidak dimasukinya, kecuali Makkah dan Madinah, karena kedua kota tersebut dijaga para malaikat.

Fitnah Dajjal merupakan fitnah paling besar di antara fitnah-fitnah yang ada semenjak Allah menciptakan Adam hingga datangnya hari Kiamat.

Dalam riwayat-riwayat bahkan disebutkan, Dajjal memerintahkan langit untuk menurunkan hujan, lantas langit pun menurunkan hujan. Dia memerintahkan bumi untuk menumbuhkan tumbuh-tumbuhan, lantas bumi pun menumbuhkan tumbuh-tumbuhan dengan segala hasilnya. Dia juga dapat memerintahkan tanah untuk segera tandus bila orang yang tinggal di tempat itu tidak mematuhinya.

Dajjal dapat menipu seolah-olah bisa menghidupkan orang yang sudah meninggal, dengan bantuan setan, dan dia mengaku sebagai Tuhan. Dia dapat melintasi bumi dari satu tempat ke tempat lain dengan kecepatan yang luar biasa. Serta kejadian-kejadian luar biasa lainnya.

Dalam hadits Nawwas bin Sam'an disebutkan, para sahabat bertanya kepada Rasulullah SAW mengenai Dajjal, "Wahai Rasulullah, berapa lamakah dia tinggal di bumi?"
Beliau menjawab, "Selama empat puluh hari, sehari seperti setahun, yang sehari lagi seperti sebulan, dan sehari lagi seperti sepekan, dan hari-hari lainnya seperti hari-harimu."

Rasulullah SAW menganjurkan kita berlindung dari fitnah Dajjal dengan berpegang teguh pada dinul Islam dan bersenjatakan iman dan mengenal nama-nama serta sifat-sifat Allah. Juga berlindung, khususnya pada waktu shalat, dengan doa, "Ya Allah, aku berlidung kepada-Mu dari adzab kubur, dan aku berlindung kepada-Mu dari fitnah AlMasih Ad-Dajjal...." (Shahih Bukhari). Serta menghafal beberapa ayat dari surah Al-Kahfi, "Barang siapa menghafal sepuluh ayat dari permulaan surah AlKahfi, ia dilindungi dari (fitnah) Dajjal."

Dajjal akan menemui ajalnya oleh Nabi Isa AS, yang akan segera turun ke bumi setelah munculnya fitnah terbesar di dunia ini. Ketika Nabi Isa turun, Dajjal berada di sekitar Baitul Maqdis dan Nabi Isa menemuinya di pintu Lod. Kemudian Nabi Isa mengejar dan membunuhnya. Pengikut-pengikut Dajjal pun dikejar dan dibunuh oleh kaum mukminin.



Habib Sholeh bin Ahmad bin Salim Al Aydrus
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger