Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » , » Jamaah Masjid/ Musholla: Muslim Yang Berdakwah dan Bersabar

Jamaah Masjid/ Musholla: Muslim Yang Berdakwah dan Bersabar

Islam adalah agama bagi seluruh umat manusia, tidak hanya untuk ras atau golongan tertentu. Islam adalah agama universal. Wajar, bahkan harus, apabila jama’ah memiliki rasa terikat diri untuk menda'wahkan Islam dan menyebarkan agama ini sebagai rahmat bagi semesta alam. Jama’ah seharusnya berusaha untuk menda'wahkan Islam sesuai dengan kemampuannya kepada muslim maupun yang belum muslim. 


Menda'wahkan Islam adalah merupakan komitmen muslim yang memiliki nilai kemanusiaan tinggi. Mengajak manusia kepada aqidah tauhid, membimbing mereka ke jalan yang lurus serta menuju kebahagiaan dunia dan akhirat. Meskipun misi da’wah dapat dilaksanakan sendiri-sendiri oleh setiap individu muslim, namun berda’wah secara kolektif dan profesional merupakan kebutuhan yang sangat perlu. Da'wah yang dilakukan secara terorganisir, insya Allah, akan dapat memberikan hasil lebih efisien, efektif dan memuaskan. 



Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebaikan, menyuruh kepada yang ma'ruf dan mencegah dari yang mungkar; merekalah orang-orang yang beruntung. (QS 3:104, Ali Imran). 



Jama’ah Masjid/ musholla harus memegang teguh komitmennya dalam menda'wahkan Islam. Artinya mereka berusaha untuk menda'wahkan Islam kepada umat manusia serta berupaya untuk terlibat dalam aktivitas da'wah islamiah. Keterlibatan dalam da’wah dapat dengan pikiran (bilfikr) dengan tindakan langsung (bilhal), dengan ucapan (billisan), dengan harta (bilmal), dengan tulisan (bilqalam) maupun dengan jiwa (binnafs) bilamana perlu. Semakin intensif dan beragam jenis keterlibatan jama’ah dalam aktivitas da’wah semakin lebih baik. 



Jama’ah Masjid/ musholla harus bersabar di dalam mengikuti kebenaran. Sabar berarti berusaha untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi dengan tabah lahir dan batin, serta diikuti dengan sikap tawakal kepada Allah Yang Maha Kuasa. Sabar bukan berarti sekedar 'nrimo' atau pasrah dalam menerima masalah, namun lebih dari itu juga memiliki makna akan adanya usaha. Jadi sabar selain memiliki pengertian kepasrahan (tawakkal) kepada Allah juga mengandung makna berusaha (ikhtiyar) untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi. 



Hai orang-orang yang beriman, bersabarlah kamu dan kuatkanlah kesabaranmu dan tetaplah bersiap siaga (diperbatasan negerimu) dan bertakwalah kepada Allah, supaya kamu beruntung. (QS 3:200, Ali 'Imran). 



Bagi jama’ah Masjid/ musholla dalam rangka untuk tetap istiqomah dalam memeluk Islam akan berusaha menjadikan sabar sebagai bagian dari karakternya; serta menjadikannya sebagai penolong karena Allah beserta dengan orang-orang yang sabar. 




Sumber: Portal Immasjid
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger