Imunisasi MR (Campak Rubela) di Kudus dilaksanakan sejak
awal Agustus – September 2017. Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus melalui Puskesmas
Bae menyelenggarakan Imunisasi MR di Serambi Serbaguna Musholla RAPI. Serambi
Serbaguna Musholla RAPI sendiri sering digunakan dalam kegiatan Posyandu yang
rutin diadakan oleh Dinas Kesehatan kabupaten Kudus setiap hari jumat pagi
sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.
Warga bersama anak-anak nya yang rata-rata berusia di bawah
lima tahun dan belum mendapatkan imunisasi MR dianjurkan oleh Puskesmas Bae
untuk mengikuti imunisasi ini.
Berdasarkan penuturan dari salah satu pegawai Puskesmas Bae, anak-anak yang
belum mendapatkan imunisasi MR hingga hari Sabtu tanggal 2 September 2017 diarahkan
untuk mengikuti imunisasi serentak yang diselenggarakan di Musholla RAPI
tanggal 4 September 2017 agar persediaan vaksin dapat habis sesuai dengan
waktunya serta untuk mengejar target jumlah anak-anak yang harus diimunisasi MR
di Kudus yang minimal hingga akhir September 2017 sudah harus mencapai 95% dari total
keseluruhan yang belum diimunisasi.
Remaja Musholla RAPi juga membantu mensosialisasikan
kegiatan Imunisasi MR ini melalui blog Musholla RAPI Online, Twitter, dan
Facebook Remaja Musholla RAPI. Melalui Media Sosial, Remaja Musholla RAPI juga
melakukan sosialisasi mengenai Fatwa MUI nomor 4 tahun 2016 tentang imunisasi yang
pada dasarnya diperbolehkan dan malah diwajibkan apabila jika tidak dilakukan imunisasi
akan mengancam/ membahayakan nyawa seseorang.
Sesuai dengan berita yang kami peroleh dari Radio Suara
Kudus, bahwa jumlah sasaran imunisasi MR untuk anak usia 9 bulan hingga 15 di
Kabupaten Kudus tahun 2017 ini adalah sebanyak 212.791 anak dan hingga Selasa 5
September 2017 telah terpenuhi 80,5%. Menurut penjelasan dr. F Hikari Widodo
dari Dinas Kesehatan Kabupaten Kudus, sasaran harus 100% tercapai. Untuk itu pada
bulan Oktober mendatang akan dilakuan penyisiran bagi mereka yang belum
mendapatkan imunisasi MR ini.
Imunisasi MR di Kabupaten Kudus ini juga dipantau langsung
oleh Organisasi Kesehatan Dunia WHO dan perwakilan dari negara Timor Leste. Menurut perwakilan
dari WHO, Niprida Mardin, Kudus bersama dengan Magelang dan Pekalongan
merupakan kota – kota di Jawa Tengah yang terbaik dalam pelaksanaan imunisasi
MR. Demikian seperti berita yang kami peroleh dari Radio Suara Kudus.
Sumber Foto: Bu Nailil Mauidhoh
Posting Komentar