Perhimpunan Pemangku Makam Auliya (PPMA) bersama
Direktorat Warisan dan Diplomasi Budaya, Direktorat Jenderal Kebudayaan,
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia akan mengadakan
pameran artefak (peninggalan) wali-wali jawa di Kudus.
PPMA sendiri merupakan Forum yang menjadi media
bertukar informasi dan membuat program yang sinergis antar-pemangku makam,
mengembangkan nilai dan peradaban para wali, membuat dokumentasi, riset dan
kajian kewalian, dan mengantisipasi kelompok lain yang ingin menghilangkan
jejak peradaban para wali
Pameran dengan tagline “Merayakan Peradaban
Wali-Wali Jawi” ini akan mengambil tema “Memperindah keberagaman, merawat
Kearifan Nusantara. Pameran direncanakan berlangsung mulai tanggal 29 November
dan berakhir pada 3 Desember 2017 di Gedung Menara, Jl. Sunan Kudus No. 194.
Kudus.
Berbagai macam kegiatan akan dilangsungkan
dalam acara ini. Pada hari Rabu 29 November 2017 acara akan dibuka dengan
Sarasehan Warisan Budaya pada pukul 10.00 WIB. Acara selanjutnya pada hari
Kamis 30 November 2017 mulai pukul 08.30 WIB adalah Workshop Dokumentasi
Warisan Budaya yang akan dipandu oleh Pembicara dari kementerian Pendidikan dan
Kebudayaan serta dari Perhimpunan Pemangku Makam Auliya. Selanjutnya, pada hari
Jumat 1 Desember 2017 yang bertepatan dengan peringatan Maulid Nabi Muhammad
SAW akan berlangsung bedah buku “Champa” mulai pukul 13.30 WIB.
Undangan untuk ketiga acara tersebut, dapat
diperoleh melalui Sekretariat Panitia di Kantor Yayasan Masjid Menara dan Makam
Sunan Kudus Jl. Sunan Kudus No. 194 atau melalui nomor telpon
(0291) 437150.
Selain acara bertemakan keartifakan, panitia juga sudah
menyiapkan berbagai acara hiburan hingga perlombaan untuk para peserta dan
pengunjung. Akan ada lomba fotografi dan lomba kreatifitas menggambar sketsa.
Panitia juga telah menyiapkan acara Gamelan Suluk dan Sholawatan
yang akan dihadirkan pada malam peringatan Maulid Nabi Muhammad yaitu Kamis
malam Jumat 30 November 2017. Pada malam sebelumnya, Rabu malam Kamis, 29
November 2017 akan terlebih dahulu dijadwalkan acara Terbangan (Hadrah/ rebana)
khas Kudus.
Selanjutnya, panitia akan menghadirkan akulturasi budaya Jawa
dengan Islam yang dimulai pada Jumat malam Sabtu tanggal 1 Desember 2017
malalui Maulid Jawiyyan. Dan besok malamnya, 2 Desember 2017, panitia akan
menyajikan napak tilas dakwah khas para Wali Songo pada jaman penyebaran islam
di Tanah jawa melalui Pentas Wayang Kulit Wali Songo yang akan dimulai pada
pukul 20.00 WIB.
Khoirul Aziz (Remaja Musholla RAPI)
Khoirul Aziz (Remaja Musholla RAPI)
Posting Komentar