Pengajian rutin Tafsir Jalalain pada tanggal Jumat ba’da subuh 11 Oktober 2019 yang diasuh oleh Romo KH. Sya’roni Ahmadi dihadiri oleh ratusan jamaah. Dalam kesempatan tersebut, Mbah Sya’roni sedikit membahasa mengenai amalan yang biasanya dilakukan pada hari rabu akhir bulan shafar atau lebih dikenal dengan sebutan Rebo Wekasan.
Dalam hal tersebut,
beliau mengutip anjuran-anjuran para ulama untuk memperbanyak ibadah dan dzikir
pada malam Rebo Wekasan dengan melakukan hal-hal sebagai berikut:
Melakukan Sholat Sunnah
dengan niatan sholat Sunnah Mutlaq sebanyak 4 rekaat. Setelah membaca Surat Al
Fatihah pada keempat rekaat tersebut, dianjurkan untuk membaca surat al Kautsar
sebanyak 17 kali setelah selesai Fatihah pada rekaat pertama. Pada rekaat kedua
setelah membaca Al Fatihah, dianjurkan untuk membaca surat Al Ikhlas sebanyak 5
kali. Usai membaca al Fatihah pada rekaat ketiga dianjurkan membaca surat al
Falaq sebanyak 1 kali dan pada rekaat ke empat setelah membaca al Fatihah
dianjurkan membaca surat an Naas sebanyak 1 kali.
Selain Sholat Sunnah
Mutlaq 4 rekaat, beliau juga mengutip anjuran untuk membaca Surat Yaasiin pada
malam Rebo Wekasan. Pada saat membaca surat Yaasiin tersebut, menurut Mbah Sya’roni,
ketika sampai pada ayat “Salamun Qaulan Min Rabbirrahim”, kalimat tersebut
dianjurkan untuk dibaca sebanyak 313 kali kemudain melanjutkan bacaan surat
Yaasiin hingga selesai.
Setelah membaca
Yaasiin kemudian dilanjutkan dengan berdoa dan dilanjutkan membaca surat Al An’am
mulai ayat 60.
وَهُوَ الَّذِيْ يَتَوَفّٰٮكُمْ
بِا لَّيْلِ وَ يَعْلَمُ مَا جَرَحْتُمْ بِا لنَّهَا رِ ثُمَّ يَـبْعَثُكُمْ فِيْهِ
لِيُقْضٰۤى اَجَلٌ مُّسَمًّى ۚ ثُمَّ اِلَيْهِ مَرْجِعُكُمْ ثُمَّ يُنَبِّئُكُمْ بِمَا
كُنْتُمْ تَعْمَلُوْنَ
"Dan Dialah yang
menidurkan kamu pada malam hari dan Dia mengetahui apa yang kamu kerjakan pada
siang hari. Kemudian, Dia membangunkan kamu pada siang hari untuk disempurnakan
umurmu yang telah ditetapkan. Kemudian kepada-Nya tempat kamu kembali, lalu Dia
memberitahukan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan." (QS. Al-An'am 6:
Ayat 60)
وَهُوَ الْقَاهِرُ فَوْقَ
عِبَا دِهٖ وَيُرْسِلُ عَلَيْكُمْ حَفَظَةً ۗ حَتّٰۤى اِذَا جَآءَ اَحَدَكُمُ الْمَوْتُ
تَوَفَّتْهُ رُسُلُـنَا وَهُمْ لَا يُفَرِّطُوْنَ
"Dan Dialah
penguasa mutlak atas semua hamba-Nya, dan diutus-Nya kepadamu malaikat-malaikat
penjaga, sehingga apabila kematian datang kepada salah seorang di antara kamu,
malaikat-malaikat Kami mencabut nyawanya, dan mereka tidak melalaikan tugasnya."
(QS. Al-An'am 6: Ayat 61)
ثُمَّ رُدُّوْۤا اِلَى اللّٰهِ
مَوْلٰٮهُمُ الْحَـقِّ ۗ اَ لَا لَهُ الْحُكْمُ ۗ وَهُوَ اَسْرَعُ الْحَا سِبِيْنَ
"Kemudian mereka
(hamba-hamba Allah) dikembalikan kepada Allah, penguasa mereka yang sebenarnya.
Ketahuilah bahwa segala hukum (pada hari itu) ada pada-Nya. Dan Dialah pembuat
perhitungan yang paling cepat." (QS. Al-An'am 6: Ayat 62)
Wakhid

Posting Komentar