Memasuki bulan Rajab, warga Kudus tentu akan diingatkan dengan hari berdirinya Masjid Al Aqsha di Komplek Menara Kudus. Tepatnya pada 19 Rajan tahun 956 H, Masjid Al Aqsha didirikan. Untuk merayakan Ta’sis Masjid Al Aqsha Menara Kudus, Yayasan Masjid Menara dan Makam Sunan Kudus (YM2SK) akan menggelar sebuah acara untuk memperingati Ta’sis (hari jadi) Menara Kudus, sebagai upaya kultural untuk Kembali mengenang hari jadi Kota Kudus yang diyakini berawal dari Masjid Al Aqsha Menara Kudus ini.
Rangkaian acara akan dimulai pada 13 Rajab 1444 H hingga puncaknya pada 19 Rajab 1444 H. Acara akan dimulai pada Hari Sabtu Legi 13 Rajab 1444/ 4 Februari 2023 dengan membuka Pasar Kuliner Jadul mulai pukul 08.00 WIB. Acara yang akan dipusatkan di Alun-alun Kulon atau Area Taman Menara Kudus tersebut akan dibuka hingga pukul 22.00 WIB sampai dengan 19 Rajab 1444 H. Kehadiran Pasar Kuliner Jadul merupakan momen yang ditunggu-tunggu oleh warga Kudus untuk menikmati berbagai olahan tempo dulu masyarakat Kudus yang mungkin sudah jarang ditemui.
Acara Pasar Kuliner Jadul tersebut akan memeriahkan upacara pembukaan Perayaan Ta’sis Masjid Al Aqsha Menara Kudus 1444 H di Panggung Menara yang akan didirikan di depan Menara Kudus seperti pada perayaan-perayaan tahun sebelumnya. Malam harinya selepas sholat isya berjamaah, akan dilakukan kahataman al Qur’an sebanyak 19 kali di panggung utama tersbeut.
Ahad Pahing 14 Rajab 1444 H/ 5 Februari 2023 akan dilakukan Kirab Punden dan Mbelik se Kabupaten Kudus. Kirab Punden dan Mbelik akan mengumpulkan air dari mata air di seluruh Punden dan Mbelik di Kabupaten Kudus yang jumlahnya ratusan. Acara kirab ini merupakan bagian dari acara Ta’sis Masjid Al Aqsha Menara Kudus yang dilakukan secara rutin. Kirab akan berlangsung dari Alun Alun Simpang Tujuh menuju Alun Alun Kulon di Area Taman Menara yang dipercaya sebagai Titik 0 Kota Kudus.
Malam harinya, akan berlangsung acara Bahtsul Masa’il Kyai Muda Kudus yang menunjukkan bahwa Kudus merupakan Kotanya para pencari ilmu. Setelah Bahtsul Masail akan digelar Pembacaan Kitab Maulid karya Imam Ja’far Al Barjanjy.
Hari ke tiga, 15 Rajab 1444 H atau 6 Februari 2023 akan dilangsungkan acara Tambayatan Punden dan Mbelik, Acara tersebut dijadwalkan akan dihadiri oleh Habib Luthfi bin Yahya dan Habib Umar Muthohar. Acara yang berlangsung di Gedung YM2SK tersebut hanya akan dihadiri oleh undangan khusus. Di sela acara Tembayangan Punden dan Mbelik, akan diadakan parade hadrah di panggung utama yang digelar untuk kalangan umum.
Hari ke empat, 16 Rajab 1444/ 7 Februari 2023 akan diselenggarakan perlombaan seni budaya Jawa. Mulai dari perlombaan Nembang Mocopat hingga Terbangan, akan dilangsungkan di panggung utama mulai pukul 9 pagi hingga malam hari.
Hari ke lima, 17 Rajab 1444/ 8 Februari 2023 akan dilangsungkan Lomba Kaligrafi pada pukul 08.00 WIB hingga jelang dhuhur di Gedung YM2SK dan selanjutnya pada malam harinya akan dilangsungkan Menara Bersholawat. Informasi yang kami peroleh, Menara Bersholawat akan diisi oleh Habib Syech bin Abdul Qadir Assegaf dan Gus Azmi. Namun, belum dapat kami konfirmasi mengenai kehadiran Habib Syech maupun Gus Azmi dalam acara tersebut.
Selanjutnya pada hari ke enam 18 Rajab 1444 akan ada acara Silaturrahim Dewan Masjid Indonesia di di Gedung YM2SK. Dan pada malam harinya, 19 Rajab 1444 H akan berlangusng acara puncak yakni Pasamuan Ta’sis. Pasamuan Ta’sis ini akan dihadiri oleh tokoh-tokoh nasional diantaranya KH. Ahamd Musthofa Bisri (Gusmus), Menteri Koordinator bidang Politik dan Hukum Mahfud MD, beserta Sekretaris Umum PP Muhammadiyah Profesor Abdul Mu’thi.
Posting Komentar