Imam Ahmad dalam Musnadnya meriwayatkan hadits yang dari Abu Hurairah Radhiyallahu 'Anhu, bahwa Nabi Shallallahu 'Alaihi Wasallam bersabda,
أَكْثِرُوا
مِنْ قَوْلِ لَا حَوْلَ وَلَا قُوَّةَ إِلَّا بِاللَّهِ فَإِنَّهَا كَنْزٌ مِنْ كُنُوزِ
الْجَنَّةِ
"Perbanyaklah membaca Laa Haula Wa Laa
Quwwata Illaa Billaah, karena sesungguhnya adalah salah satu harta simpanan di
surga."
Kanzun min Kunuz al-jannah, maksudnya:
pahalanya disimpan bagi yang mengucapkannya. Pahalanya atau balasan amal zikir
terebut disimpan di surga sebagaimana dikumpulkan, disimpan, dan dijaganya
harta kekayaan.
Disebut Kanzun menunjukkan bahwa pahala
yang disiapkan adalah sangat istimewa dan berharga, sebagaimana harta simpanan
adalah harta yang paling berharga.
Imam Nawawi dalam Syarah Muslim menjelaskan
tentang sebab keutamaan kalimat tersebut, "Para ulama menuturkan sebab hal
itu, karena kalimat itu adalah kalimat kepasrahan dan menyerahkan urusan kepada
Allah Ta'ala, merendah (menghinakan) diri kepada Allah. Sesungguhnya tidak ada
yang bisa berbuat selain-Nya, tidak ada yang menggagalkan keputusan-Nya, dan
hamba tadi tidak kuasa sedikitpun dalam urusan tadi."
Ringkasnya, siapa yang menginginkan punya
pahala yang istimewa di surga dengan jumlah yang banyak hendaknya memperbanyak
membaca zikir yang agung ini, Laa Haula Wa Laa Quwwata Illaa Billaah. Bila
harta didunia saja sudah menyenangkan apalagi di Syurga tentu berlipat tak
terhingga dengan apa yang jadi bayangan kita. Utamanya mendekatkan diri kepada
Allah, hingga hilang dosa dan kesalahan, Aamiin.
( Berharga juga didunia )
Khususnya pada moment tertentu seperti
menjawab adzan saat mu'adzin mengucapkan Hayya‘Alaa al-Shalaahdan Hayya ‘Alaa
al-Falaa, dalam perjalanan, dibaca saat sakit, saat mengerjakan pekerjaan berat
dan sulit sebagai sarana untuk meminta pertolongan kepada Allah Ta'ala sehingga
dimudahkan segalanya asal dengan hati yang khusyu penuh penghayatan dan
keikhlasan mempercayakan sepenuhnya kepada Allah SWT, karena Dia pemilik semua
kebaikan. Wallahu A'lam.
Ust. Yusuf Mansur
Posting Komentar