Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » , » Agar Aman Dari Gangguan Syetan

Agar Aman Dari Gangguan Syetan

“Apabila kalian mendengar ayam jantan berkokok (di waktu malam), maka mintalah anugrah kepada Allah, karena sesungguhnya ia melihat malaikat. Namun apabila engkau mendengar keledai meringkik (di waktu malam), maka mintalah perlindungan kepada Allah dari gangguan syaithan, karena sesungguhnya ia telah melihat syaitan” ( Shahih Al Bukhari ) .

Dan diperjelas oleh Al Imam Bukhari dalam kitab Adab Al Mufrad bahwa yang dimaksud adalah ayam jantan yang berkokok di malam hari, maka jika kita mendengar suara kokok ayam jantan di malam berdoalah kepada Allah dan memohon anugerah-anugerah dari Allah, karena ayam jantan itu berkokok disebabkan melihat malaikat yang turun ke muka bumi untuk menyaksikan hamba-hamba yang melakukan qiyamul lail atau shalat tahajjud di malam hari . Tetapi jika kita mendengar suara keledai di malam hari maka berlindunglah kepada Allah karena ia melihat syaitan mungkin berupa jin pembawa sihir dan lainnya, demikian pula jika mendengar ringkikan kuda di malam hari maka berlindunglah kepada Allah, karena Allah yang menciptakan syaitan maka jangan takut dengan syaitannya, jangan risau dan khawatir syaitan akan berbentuk seperti ini dan itu, syaitan yang merangkak atau merosot dan lain sebagainnya. 

Yang saya dengar sebagian saudara-saudara kita tidak berani untuk shalat tahajjud karena takut ketika keluar dari kamar mandi ia akan mendapati syaitan yang merangkak atau yang lainnya, mengapa syaitan itu merangkak, mengapa syaitan tidak berlari saja? hal itu berarti menunjukkan lemahnya syaitan tapi sebagian manusia tetap saja merasa takut. 

Diriwayatkan dalam satu riwayat yang tsiqah ( kuat ) bahwa ketika seorang murid lulus dari pelajaran dan ia akan keluar meninggalkan gurunya, maka gurunya risau seraya berkata : " jika kamu pulang maka syaitan akan menggodamu ", maka murid itu berkata, "akan kulawan semampuku ", dan sang guru berkata lagi, " jika syaitan itu terus menggodamu ?" , " akan terus aku lawan ", jawab murid itu . 

Sang guru berkata lagi, " maka engkau akan sibuk atas perjuanganmu dengan syaitan dan engkau lupa dengan perjuanganmu berbakti kepada Allah, hari-harimu habis untuk mengurusi melawan syaitan ", maka murid itu bertanya, " lalu apa yang harus aku perbuat wahai guruku" ? 

Guru berkata, " jika kau masuk kedalam satu rumah dan di dalam rumah itu ada seekor anjing yang menjaganya, maka kau akan keluarkan anjingnya atau kau akan memanggil pemilik rumahnya? 

Si murid berkata," memanggil pemilik rumahnya, karena ia yang akan menjauhkan anjingnya ", dan sang guru berkata," maka jika kau diganggu oleh syaitan maka panggil yang mencipta syaitan yaitu Allah subhanahu wata'la".

Maka memohonlah perlindungan kepada Allah subhanahu wata'ala maka Allah akan menjauhkannya maka tidak akan ada yang merangkak dihadapanmu atau yang berbentuk pocong dihadapanmu karena semua mereka akan menyingkir. Itu adalah janji sayyidina Muhammad dan buktikanlah janji Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam. Jika kalian gentar dan risau ada syaitan yang mengganggu di siang hari, malam hari, atau kapan pun di sebuah rumah yang gelap dan lain sebagainya , maka ucapkanlah :

أَعُوْذُ بِاللهِ مِنَ الشَّيْطَانِ الرَّجِيْمِ

" Aku berlindung kepada Allah dari syaitan yang terkutuk " atau ucapkan :
 
رَبِّيْ أَعُوْذُ بِكَ مِنْ هَمَزَاتِ الشَّيَاطِيْنَ وَأَعُوْذُ بِكَ رَبِّيْ أَنْ يَحْضُرُوْن
( المؤمنون : 97-98 )

"Ya Tuhanku, aku berlindung kepada Engkau dari bisikan syaitan, Dan aku berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku". ( QS. Al Mu'minun:97-98)

Atau jika tidak hafal maka cukuplah mengucapkan artinya dengan bahasa Indonesia . Jika kau ucapkan itu dengan ikhlas di hatimu, maka tidak satu syaitan pun yang bisa mendekat kepadamu .

Diriwayatkan di dalam Fathul Bari bisyarah Shahih Al Bukhari, berkata Hujjatul Islam Al Imam Ibn Hajar Al Asqalany mensyarahkan hadits ini : " ketika mendengarkan suara ayam jantan yang berkokok maka disunnahkan berdoa ", dan Al Imam Ibn Hajar mengaitkan hadits ini dengan hadits riwayat Al Imam Bukhari di dalam kitab Adab Al Mufrad : 

لَا تَسُبُّوا الدِّيْكَ فَإِنَّهُ يَدْعُوْ إِلَى الصَّلاَةِ
"Janganlah kalian mencaci ayam jantan ( yang berkokok) karena sesungguhnya ia menyeru kepada shalat "

Jangan sesekali mencaci atau melaknat ayam jantan yang berkokok baik itu di siang hari atau malam hari, kenapa ? karena ayam itu menyeru untuk melakukan shalat . Baik itu di waktu shalat atau bukan di waktu shalat , kalau bukan di waktu shalat barangkali karena memang ayam itu ingin bersuara , tapi di waktu shalat sebelum subuh ia menyeru untuk mengingatkan orang untuk melaksanakan shalat . Jadi hewan yang turut mengingatkan orang untuk melakukan shalat itu dimuliakan oleh nabi Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam. 

Oleh sebab itu Al Imam Ibn Hajar berkata dengan dua hadits ini , pertama : "ketika mendengar suara ayam jantan berkokok di malam hari maka berdoalah karena ia melihat malaikat" , kedua : " jangan mencela ayam jantan karena ia memanggil manusia untuk melaksanakan shalat " , maka dari kedua hadits ini diambil kesimpulan oleh Al Imam Ibn Hajar bahwa disunnahkan berdoa jika ada para shalihin. Jika seekor ayam saja yang menyeru untuk melakukan shalat itu tidak boleh dicaci, bahkan jika kita mendengar suaranya di malam hari disunnahkan berdoa kepada Allah subhanahu wata'ala, maka terlebih lagi para Ulama' yang menyeru kepada seluruh tuntunan sayyidina Muhammad shallallahu 'alaihi wasallam, maka disunnahkan berdoa dari sekedar mendengar ayam jantan yang berkokok .


Habib Munzir Al Musawwa
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger