Januari 2018, Forum Mahasiswa Muslim Universitas Muria Kudus (FORMI UMK) menggelar Festival Maulid tahun yang ke 6. Sebelum puncak acara pada hari selasa 16 Januari 2018, berbagai acara dihadirkan untuk memeriahkan Festival Maulid tersebut.
Hari Ahad 14 Januari 2018 tampak keramaian menyelimuti
Kampus yang terletak di Area Jalan Lingkar Utara Kudus di Kawasan Gondang Manis
itu. Para mahasiswi muslimah berbondong-bondong mengikuti acara bertajuk KIAT
atau Kajian Akhwat yang mengambil judul “Eksistensi Muslimah Zaman Now dalam
Dakwah Islam”.
Acara tersebut menghadirkan pemateri Bunda Arie Widiana R,S.Pd, AUD. Seorang praktisi pendidikan dan pegiat parenting serta Ibu Zeni
Rofiqoh (Guru MAN 2 Kudus) yang seorang freshgraduate dari Bristol University,
Inggris.
Acara yang berlangsung mulai pukul 07.00 WIB berlangsung dengan lancar. Dalam paparannya seperti yang kami kutip dari Fanspage Facebook FORMI UMK, Bunda Arie berpesan agar dalam menjalankan dakwah islam, seorang muslimah sifatnya mengingatkan dan bukan menggurui. Beliau mengingatkan agar dakwah tidak dilandasi dengan kesombongan karena merasa memiliki ilmu. “Ingat, kesombongan adalah sifat syetan”, pesan Beliau.
Sementara itu, Ibu Zeni Rofiqoh memaparkan bahwa dalam
berdakwah, seorang muslimah harus open minded, tidak tertutup. Namun, seorang
muslimah juga tetap harus selektif.
Acara yang berlangsung di Lantai 4 Gedung Rektorat UMK tersebut berlangsung hingga siang hari dan diperuntukkan untuk umum dengan kontribusi senilai Rp 20.000,00 bagi setiap peserta.
Sumber Berita dan Foto: FORMI UMK
Posting Komentar