Dalam rangka memperingati HUT Kabupaten Kudus ke 469 dan menyambut Hari Santri 2018, Pimpinan Cabang NU Kabupaten Kudus yang didukung oleh pemerintah daerah Kabupaten Kudus akan menyelenggarakan Gelaran Cinta Sang Nabi Festival Shalawat Nusantara yang akan dimulai pada bulan September 2018. Untuk hari Sabtu tanggal 8 September 2018, Kecamatan Bae siap mengadakan Festival Rebana yang rencananya akan diadakan pada setiap kecamatan di Kudus.
Rebana merupakan salah
satu cara penyebaran syi’ar islam melalui kesenian dan kebudayaan. Di Kudus
sendiri, Rebana telah populer di kalangan anak-anak muda dan telah mengambil
hati mereka. Melalui lantunan qasidah sholawat dan iringan rebana, anak-anak muda
yang dahulu awam dengan kesenian islam, akhir-akhir ini menjadi respek terhadap
kesenian islam itu sendiri. Anak-anak muda yang biasanya menghabiskan waktu
untuk nongkrong-nongkrong itu pun jadi mau mendatangi majelis-majelis taklim
secara berbondong-bondong karena ketertarikannya akan qasidah sholawat yang
diiringi rebana dalam acara itu.
Hal inilah yang nampaknya
melandasi Pimpinan Cabang Nahdlatul Ulama Kabupaten Kudus untuk
menghadirkan Festival Rebana tingkat Kabupaten Kudus yang sekaligus dalam misi
mempertahankan tradisi seni rebana yang telah dikenal luas oleh masyarakat dan
digandrungi anak-anak muda Kudus khususnya warga Nahdliyyin.
Untuk Kecamatan Bae yang
akan mengadakan festival ini Sabtu besok, pendafataran telah dimulai sejak 10
Agustus 2018 yang lalu untuk grup-grup rebana di kecamatan Bae tersebut.
Tim-tim rebana yang telah mendaftar terdiri dari kalangan masjid, sekolah,
maupun pesantren hingga kalangan umum (grup rebana).
Para peserta akan
menampilkan dua lagu qasidah sholawat. Qasidah “Shalawat Asnawiyyah” yang
disusun oleh ulama terkenal yang sekaligus seorang pejuang asal Kudus, KHR.
Asnawi, menjadi lagu wajib. Sedangkan, lagu kedua adalah lagu bebas
sesuai pilihan peserta.
Dengan durasi tampil 15
menit, para peserta akan dinilai oleh tim juri perihal kekompakan, lantunan
nada, kreativitas, dan estetika dalam membawakan qasidah sholawat. Peserta
dibatasi maksimal 15 orang dalam satu grup dan diharuskan mebawa alat-alat
rebana sendiri.
Hadiah menarik telah
disiapkan oleh panitia meliputi sertifikat dan uang pembinaan, serta akan
mewakili Kecamatan Bae dalam perhelatan di tingkat Kabupaten Kudus. Berdasarkan
jadwal yang telah ditentukan oleh panitia penyelenggara, perhelatan
Festival Sholawat Nusantara untuk Kecaatan Bae akan hadir pada hari Sabtu 8 Sepetember
2018 mulai pukul 14.00 WIB bertempat di Aula Balai Desa Bae, Jl. Kudus Colo Km.
5, Bae Krajan, Kudus.
Posting Komentar