Nama TBS sudah tak asing lagi bagi warga Kudus. Salah satu madrasah besar yang telah mencetak banyal ulama tersebut akan memperingati hari lahirnya pekan ini. Madrasah TBS Kudus berdiri tanggal 7 Jumadal Akhirah 1347 H (tahun Alif) bertepatan dengan tanggal 21 Nopember 1928 M, pada masa penjajahan Belanda dan dua tahun setelah berdirinya Jam’iyyah Nahdlotul Ulama’ (NU), dengan nama TASYWIQUTH THULLAB (TB) yang artinya “Gairah / Kecintaan yang amat sangat para siswa (terhadap ilmu pengetahuan)”.
Nama ini diambil dari
nama Pondok Pesantren yang berlokasi di dukuh Balaitengahan desa Langgardalem,
Kota, Kudus. Pondok tersebut dikelola oleh KH Noor Chudlrin dengan Lurah Pondok
saat itu KH Chadziq. Muassis atau pendiri Madrasah TBS Kudus adalah KH
Noor Chudlrin dan KH Abdul Muhithalumnus Al Azhar Kairo.
Tahun 1441 H ini,
Madrasah TBS akan memperingati hari lahirnya ke 94. Ikatan Alumni TBS atau yang
disebut IKSAB telah menyiapkan serangkaian acara untuk memeriahkan Harlah94 TBS
yang mengambil tagline “Meneguhkan Pondasi, Melejitkan Potensi, Memanta[pkan
Prestasi”.
Agenda pertama telah
terlaksana pada hari ini, Rabu 29 Januari 2020 dengan Jalan Sehat. Jalan sehat
tersebut melewati rute MA TBS – Pertigaan Polytron – Pertigaan Jember - Perempatan Baagil – Pertigaan TS – dan kembali
lagi ke MA TBS. Acara tersebut diikuti oleh sluruh santri TBS dari tingkat
Ibtidaiyah hingga Aliyah beserta para guru dan karyawan madrasah. Selian itu,
acara Jalan Sehat juga dimeriahkan dengan penampilan marsching band dan
sarung-sarung yang digunakan oleh para peserta.
Kamis 30 Januari 2020
akan diawali dengan ziarah ke Muassis dan Masyayikh TBS yang berada di
Acara pada hari itu akan
dilanjutkan dengan kataman Qur’an oleh ribuan santri dan siswa TBS. Khataman
Qur’an dilakukan secara marathon dari ba’da ashar hingga Jumat dini hari waktu
Kudus. Acara Khataman Qur’an akan dilaksanakan sebanyak 94 khataman.
Tempat-tempat yang disediakan untuk acara ini meliputi Gedung PAUD TBS, Gedung
MI TBS, Gedung MPTS, Gedung MTs, Gedung MA TBS, dan Pondok Pesantren At
Thullab.
Acara puncak berupa
tasyakuran yang akan dilaksanakan pada hari Sabtu mulai ba’da dhuhur di Gedung MA NU TBS.
Acara tasyakuran akan diselenggarakan secara sederhana. Acara akan melibatkan
para masyayikh, guru, karyawan, serta tamu undangan.

Posting Komentar