Setelah peristiwa berdaganggya Rasulullah SAW ke Syam, maka Khadijah menikah dengan beliau. Tidak lama kemudian, beliau diangkat menjadi Nabi. Kemudian beliau berjuang menyampaikan Risalah kenabian hingga wafatnya Khadijah. Tidak lama sesudah wafatnya Khadijah Rasulullah SAW pun berhijrah ke Madinah.
Di Madinah, beliau memfokuskan dirinya menjalankan tugas-tugas kenabian sekaligus menjadi kepala negara yang mengurusi urusan rakyatnya. Kemudian Allah mewajibkan jihad (perang untuk meninggikan Kalimatullah), dan memberi beliau rizki dari sebagian Ghanimah (harta rampasan) dari peperangan-peperangan yang dimenangkan kaum Muslimin. Allah berfirman;
{وَاعْلَمُوا أَنَّمَا غَنِمْتُمْ مِنْ شَيْءٍ فَأَنَّ لِلَّهِ خُمُسَهُ وَلِلرَّسُولِ } [الأنفال: 41]
Ketahuilah, Sesungguhnya apa saja yang dapat kamu peroleh sebagai rampasan perang , Maka Sesungguhnya seperlima untuk Allah dan untuk Rasul (Al-Anfal; 41)
Rasulullah SAW sendiri pernah mengatakan bahwa setelah Jihad diwajibkan, Allah memberinya rizki dari pintu Jihad. Ahmad meriwayatkan;
مسند أحمد (10/ 404)
عَنِ ابْنِ عُمَرَ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ بُعِثْتُ بِالسَّيْفِ حَتَّى يُعْبَدَ اللَّهُ لَا شَرِيكَ لَهُ وَجُعِلَ رِزْقِي تَحْتَ ظِلِّ رُمْحِي
Dari Ibnu Umar ia berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Aku diutus dengan pedang hingga Allah yang sembah dan tiada sekutu bagi-Nya, rizkiku dijadikan di bawah bayang-bayang tombakku (H.R. Ahmad)
Kehalalan Ghanimah bagi Rasulullah SAW memang diantara keistimewaan dan kekhususan beliau yang tidak diberikan kepada Nabi-Nabi yang lain. Imam Bukhari meriwayatkan;
صحيح البخاري (2/ 218)
جَابِرُ بْنُ عَبْدِ اللَّهِ قَالَ
قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُعْطِيتُ خَمْسًا لَمْ يُعْطَهُنَّ أَحَدٌ مِنْ الْأَنْبِيَاءِ قَبْلِي نُصِرْتُ بِالرُّعْبِ مَسِيرَةَ شَهْرٍ وَجُعِلَتْ لِي الْأَرْضُ مَسْجِدًا وَطَهُورًا وَأَيُّمَا رَجُلٍ مِنْ أُمَّتِي أَدْرَكَتْهُ الصَّلَاةُ فَلْيُصَلِّ وَأُحِلَّتْ لِي الْغَنَائِمُ وَكَانَ النَّبِيُّ يُبْعَثُ إِلَى قَوْمِهِ خَاصَّةً وَبُعِثْتُ إِلَى النَّاسِ كَافَّةً وَأُعْطِيتُ الشَّفَاعَةَ
Jabir bin ‘Abdullah berkata, “Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Aku diberikan lima perkara yang tidak diberikan kepada seorangpun dari Nabi-Nabi sebelumku; aku ditolong melawan musuhku dengan ketakutan mereka sepanjang sebulan perjalanan, bumi dijadikan untukku sebagai tempat sujud dan suci; maka dimana saja seorang dari ummatku mendapati waktu shalat hendaklah ia shalat. Dihalalkan harta rampasan untukku, para Nabi sebelumku diutus khusus untuk kaumnya sedangkan aku diutus untuk seluruh manusia, dan aku diberikah (hak) syafa’at”.
Sebelum Rasulullah SAW diutus, Ghanimah diharamkan bagi umat-umat terdahulu. Semua Ghanimah yang didapatkan disambar api yang diturunkan Allah dari langit yang kemudian menghabiskannya. Imam At-Tirmidzi meriwayatkan;
سنن الترمذى (10/ 350)
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ
عَنْ النَّبِيِّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ لَمْ تَحِلَّ الْغَنَائِمُ لِأَحَدِ سُودِ الرُّءُوسِ مِنْ قَبْلِكُمْ كَانَتْ تَنْزِلُ نَارٌ مِنْ السَّمَاءِ فَتَأْكُلُهَا
Dari Abu Hurairah dari Nabi Shallallahu ‘alaihi wa Salam bersabda: “Harta rampasan perang itu tidak dihalalkan bagi seorangpun sebelum kalian karena dulu langsung dilalap api yang turun dari langit.
Fai’
Sumber rizki Rasulullah SAW yang lain setelah beliau berhijrah ke Madinah adalah Fai’. Fai’ juga semakna dengan Ghanimah. Perbedaannya, jika Ghanimah adalah harta rampasan yang diperoleh setelah dilakukan peperangan, maka Fai’ adalah harta rampasan yang diperoleh tanpa peperangan. Allah menerangkan dalam Al-Quran bahwa Fai’ adalah salah satu hak Rasulullah SAW . Allah berfirman;
مَا أَفَاءَ اللَّهُ عَلَى رَسُولِهِ مِنْ أَهْلِ الْقُرَى فَلِلَّهِ وَلِلرَّسُولِ} [الحشر: 7
Apa saja Fai’ (harta rampasan) yang diberikan Allah kepada RasulNya (dari harta benda) yang berasal dari penduduk kota-kota Maka adalah untuk Allah, dan untuk Rasul. (Al-Hasyr; 7)
Ust. Muhammad Muaffa

+ comments + 2 comments
poker online dengan pelayanan CS yang baik dan ramah hanya di AJOQQ :D
ayo di kunjungi agen AJOQQ :D
As claimed by Stanford Medical, It is indeed the one and ONLY reason women in this country get to live 10 years more and weigh 19 kilos less than us.
(And realistically, it really has NOTHING to do with genetics or some hard exercise and absolutely EVERYTHING around "HOW" they eat.)
P.S, I said "HOW", and not "what"...
TAP this link to uncover if this easy quiz can help you find out your true weight loss possibilities
Posting Komentar