Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » » Adab Tidur

Adab Tidur


آداب النوم
فإذا أردت النوم، فابسط فراشك مستقبل القبلة، ونم على يمينك كما يضطجع الميت في الحده

Jika engkau ingin tidur, hamparkan tempat tidurmu dengan menghadap kiblat. Lalu tidurlah di atas sisi kananmu seperti tidurnya mayit di liang kuburnya.

واعلم أن النوم مثل الموت، فكن مستعدا للقائه، بأن تنام على طهارة، وتكون وصيتك مكتوبة تحت رأسك، وتنام تائبا من الذنوب، مستغفرا، عازما على ألا تعود إلى معصية. واعزم على الخير لجميع المسلمين إن بعثك الله تعالى، وتذكر أنك ستضجع في اللحدن كذلك وحيدا فريدا ليس معك إلا عملك، ولا تجزى إلا بسعيك.ولا تستجلب النوم تكلفا بتمهيد الفرش الوطيئة؛ فإن النوم تعطيل لحياة، إلا إذا كانت وبالا عليك؛ فنومك سلامة لدينك.

Ketahuilah bahwa tidur adalah bagaikan kematian dan terjaga adalah bagaikan bangkit. Bisa jadi, Allah meng­genggam rohmu di malam itu. Maka dari itu, bersiap­-siaplah untuk menghadapinya dengan tidur dalam ke­adaan suci dan usahakan agar wasiatmu telah tertulis di bawah kepalamu. Engkau tidur seraya bertobat dan meminta ampunan dari semua dosa dengan tekad tidak akan berbuat maksiat lagi.

Bertekadlah untuk berbuat baik kepada semua muslim jika Allah membangunkanmu. Ingatlah bahwa engkau akan berbaring di liang ku­bur seperti itu seorang diri, hanya ditemani oleh amal­mu. Engkau hanya akan dibalas sesuai dengan amal perbuatanmu itu. Jangan sampai engkau menghendaki tidur yang ba­nyak dengan menghampar kasur empuk karena tidur adalah menghentikan kehidupan. Kecuali, jika bangun­mu justru menjadi bencana bagimu sehingga tidur ter­sebut lebih membuat agamamu selamat.

واعلم أن الليل والنهار أربع وعشرون ساعة، فلا يكن نومك بالليل والنهار أكثر من ثماني ساعات، فيكفيك إن عشت مثلا ستين سنة أن تضيع منها عشرين سنة وهو ثلث عمرك.وأعد عند النوم سواكك وطهورك، واعزم على قيام الليل، أو على القيام قبل الصبح، فركعتان في جوف الليل كنز من كنوز البر؛ فاستكثر من كنوزك ليوم فقرك، فلن تغني عنك كنوز الدنيا إذا مت.

Ketahuilah bahwa malam dan siang seluruhnya berjumlah dua pu­luh empat jam. Jangan sampai tidurmu sepanjang siang dan malam lebih dari delapan jam. Karena, jika engkau berumur sekitar enam puluh tahun cukup bagimu mem­buang dua puluh tahun darinya, atau sepertiga dari umurmu itu.

Ketika tidur, kembalilah bersiwak dan bersuci. Ber­tekadlah untuk bangun malam atau bangun sebelum subuh. Dua rakaat di tengah malam merupakan salah satu harta kekayaan yang berharga mulia. Perbanyaklah harta kekayaanmu itu gunamenghadapi hari miskinmu. Sebab, harta kekayaan dunia sama sekali tak akan ber­guna jika engkau binasa.

وقل عند نومك: باسمك ربي وضعت جنبي وباسمك أرفعه، فاغفر لي ذنبي؛ اللهم قني عذابك يوم تبعث عبادك، اللهم باسم أحيا وأموت؛ أعوذ بك اللهم من شر كل ذي شر، ومن شر كل دابة أنت آخذ بناصيتها، إن ربي على صراط مستقيم؛

Ketika akan tidur ucapkalah," bismika robbi wadho'tu jambii wa bismika arfa'uhu, fagfirlii dzambii, Allahumma qinii 'adzaabaka yauma tab'atsu 'ibaadak, Allahumma bismika ahyaa wa amuut, a'udzubika Allahumma ming syarri kulli dzi syarrin waming syarri kulli dzzbbatin anta akhidhum binasiyatihaa, inna robbii 'alaa shirotim mustaqiim."

Dengan menyebut namaMu wahai tuhanku akau letakkan lambungku dan dengan namaMu aku mengangkatnya, maka ampunilah dosaku, Yaa Allah jagalah aku dari siksaaMu di hari engkau bangkitkan hamba-hambaMu , Yaa Allah dengan namaMu aku hidup dan mati, aku berlindung kepadaMu Yaa Allah dari keburukannya semua pemilik keburukan dan dari keburukannya hewan melata yang ubun-ubunnya Engkau pegang, sesungguhnya Tuhanku berada di jalan yang lurus.

اللهم أنت الأول فليس قبلك شيء، وأنت الآخر فليس بعدك شيء، وأنت الظاهر فليس فوقك شيء، وأنت الباطن فليس دونك شيء، اقض عني الدين، وأغنني من الفقر؛ اللهم أنت خلقت نفسي وأنت تتوفاها، لك مماتها ومحياها، إن أمتها فاغفر لها، وإن أحييتها فاحفظها بما تحفظ به عبادك الصالحين؛

"Allahumma antal awwal falaisa qoblaka syai', wa antal aakhir falaisa ba'daka syai', wa anta dhohir falaisa fauqoka syai', wa antal baathin falaisa duunaka syai', iqdhi annid diin, wa agninii minal faqri, Allahumma anta kholaqta nafsii wa anta tatawaffahaa, lala mamatahaa wa mahyaahaa, in amattahaa fagfirlii wa in ahyaitahaa fahfadzhaa bima tahfadzu bihi ibaadakas shoolihiin."

Yaa Allah Engkau adalah dzat yang paling pertama maka tidak ada sesuatu sebelumMu, Engakau adalah dzat yang paling akhir maka tidak ada sesuatu sesudahMu, Engkau adalah dzat yang maha dhohir maka tidak ada sesuatu diatasMu, Engkau adalah dzat yang maha bathin maka tidak ada sesuatu dibawahMu.semoga Engkau tunaikan hutangku dan perkayalah diriku dari kefakiran, Yaa Allah Engkaulah yang menciptakan nyawaku Engkau pula yang mematikannya, bagiMulah hidup dan matinya nyawaku, jika Engkau mematikannya semoga Engkau mengampunku, jika Engkau menghidupkannya maka jagalah sebagaimana Engkau menjaga hamba-hambaMu yang sholeh.

اللهم إني أسألك العفو والعافية في الدين والدنيا والآخرة؛ اللهم أيقظني في أحب الساعات إليك، واستعملني بأحب الاعمال إليك، لتقربني إليك زلفى، وتبعدني عن سخطك بعدا، أسألك فتعطيني، وأستغفرك فتغفر لي، ، وأدعوك فتستجيب لي.

"Allahumma inni as alukal 'afwa wal 'aafiyah fid diin wad dunnya wal aakhiroh, Allahumma aiqodhnii fii ahabbis saa'ati ilaika was ta'milnii bi ahabbil a'mal ilaika lituqorribunii ilaika zulfaa, wa tab'adu nii an sukhtika bu'daa, as aluka fatu'tinii, wa astagfiruka fatagfirlii, wa ad'uuka fayas tajiibu lii."

Yaa Allah sesungguhnya aku memohon ampunan dan keselamatan dalam agama, dunia dan akherat, Yaa Allah bangunkanlah aku di waktu yang paling Engkau sukai, dan jalankanlah diriku ini dengan amalan yang paling Engkau sukai pula agar bisa mendekatkanku kepadaMu dengan sedekat-dekatnya dan menjauhkanku dari murkaMu sejauh-jauhnya, aku meminta kepadaMu maka Engkau memberinya, aku memohon ampun kepadaMu maka Engkau mengampuniku, dan aku berdoa kepadamu maka Engkau mengijabahinya.

ثم اقرأ آية الكرسي، وآمن الرسول إلى آخر السورة، والاخلاص، والمعوذتين، وتبارك الملك.ويأخذك النوم وأنت على ذكر الله وعلى الطهارة.فمن فعل ذلك عرج بروحه إلى العرش، وكتب مصليا إلى أن يستيقظ.

Kemudian bacalah ayat al-Kursi dan amana ar-rasalu (surat al-Baqarah: 285) sampai akhir surat. Lalu surat al-­Ikhlas, al-Falaq, dan an-Nas, serta al-Mulk. Usahakan engkau tidur dalam keadaan berzikir pada Allah SWT. dan dalam keadaan suci karena siapa yang melakukan itu, ia akan naik berserta rohnya ke arasy, dan dicatat sebagai orang yang sedang shalat sampai bangun kem­bali.


Diambil dari Kitab Bidayatul HIdayah Karya Imam Al Ghazali oleh PISS-KTB
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger