Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » » Tips Sehat Berpuasa

Tips Sehat Berpuasa


Bulan suci Ramadan telah tiba dan itu menandakan bahwa kita akan menjalani ibadah puasa selama 1 bulan. Puasa berarti menahan lapar dan dahaga mulai dari terbit fajar hingga terbenam matahari. Ini artinya selama sekitar 14 jam tubuh tidak akan mendapatkan asupan makanan.Agar tubuh tetap sehat saat berpuasa, maka penting untuk mengatur pola makan. Ada beberapa tips dan saran dalam menjalankan ibadah puasa, diantaranya: 


Konsumsi jenis makanan yang lambat dicerna oleh sistem pencernaan
 

Mengingat waktu berpuasa cukup panjang, cobalah untuk mengonsumsi makanan yang lambat dicerna, termasuk makanan berserat. Pilihlah makanan sahur yang mengandung biji-bijian seperti bermacam jenis olahan gandum, sereal, millet, semolina, kacang-kacangan, lentil, tepung gandum, beras kasar. Makanan tersebut lambat dicerna, sehingga disarankan untuk dikonsumsi ketika sahur. 


Makan sahur mendekati Subuh
 

Memang berat menjalani ritual sahur di pagi buta. Namun, makan sahur akan membantu Anda untuk tetap berenergi. Makan sahur mendekati waktu Subuh juga akan mencegah Anda melewati salat Subuh. Disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya akan karbohidrat kompleks, protein, juga berbagai vitamin. 


Makan secukupnya saat berbuka 


Makanlah secukupnya saat berbuka. Ikuti sunnah untuk berbuka dengan manisnya buah kurma dan secangkir minuman hangat. Langsung makan banyak saat buka puasa bisa membuat perut terasa sesak akibat lambung akan mengecil dan enzim-enzim pencernaan berkurang. Anda dapat melanjutkan acara berbuka dengan mengonsumsi makanan rendah kalori setelah melakukan ibadah salat Maghrib. Makan secara bertahap akan membantu perut Anda, untuk beradaptasi kembali mencerna makanan seperti sedia kala. Personal trainer sekaligus konsultan nutrisi dan kesehatan Dionisius Henry juga menyarankan untuk berbuka dengan makanan manis yang sifatnya cepat serap. 


Setelah membatalkan puasa dengan sesuatu yang manis, istirahatkan dulu lambung (dengan tidak makan atau minum) selama 30 menit. Baru diperbolehkan makan nasi lengkap dengan lauk pauknya. Bagi penderita maag, dokter lulusan Universitas Padjajaran ini menyarankan untuk berbuka puasa dengan minum jus melon. Setelah itu, bisa mengonsumsi kurma atau buah segar karena mengandung gula alami yang aman bagi tubuh. Menurut praktisi gaya hidup sehat dr. Phaidon L. Toruan, air kelapa murni, kurma serta buah-buahan lainnya merupakan makanan dan minuman paling ideal untuk berbuka puasa. Air kelapa kaya akan elektrolit yang diperlukan untuk mengganti cairan elektrolit yang hilang selama berpuasa. 


Hindari makanan berminyak, berlemak, dan mengandung kadar gula tinggi
 

Makanan berminyak akan membuat sel darah merah menggumpal sehingga menyebabkan aliran oksigen menjadi berkurang hingga 20 persen. Akibatnya Anda akan mengantuk pada siang hari. Makanan berminyak juga dapat membuat Anda cepat haus, sementara makanan berkadar gula tinggi bisa membuang garam mineral penting bagi tubuh Anda. Makanan atau minuman manis juga baik untuk berbuka puasa, hanya saja gunakan gula aren atau madu sebagai pemanis, jangan gula pasir atau gula diet yang mengandung aspartan. 


Kurangi mengonsumsi kopi dan teh
 

Hindari minum-minuman olahan seperti kopi, teh, atau soda, yang dapat meningkatkan produksi air seni dan mengeluarkan zat-zat mineral dalam tubuh yang diperlukan.  Kopi dapat  membuat Anda sulit tidur dan menimbun banyak lemak. Ganti kedua minuman tersebut dengan air mineral dan jus buah. Terlalu banyak teh di sahur membuat Anda sering buang air kecil dan berakibat garam mineral berharga yang diperlukan tubuh saat siang hari hilang. 


Lakukan olahraga ringan 


Meski terkesan berat, berolahraga ringan saat menjalankan puasa dapat mengusir rasa rasa lesu, malas, dan mengantuk. Berolahraga dapat mengubah cadangan energi atau lemak dalam tubuh menjadi menjadi glukosa. Hasilnya, badan akan menjadi segar. Untuk merasakan efeknya, disarankan untuk melakukan olahraga ringan di sore hari menjelang waktu berbuka. 


Hindari merokok 


Bukan merokok yang menjadi penutup sahur Anda, melainkan banyak minum air putih. Selain itu konsumsi jus buah juga penting untuk membantu menambah cairan pada tubuh. 


Atur pola tidur 


Pengaturan pola tidur juga merupakan hal yang penting. Mengantuk selama puasa bukanlah disebabkan karena tak makan dan minum seharian, melainkan karena tak memiliki waktu tidur yang cukup. Jika harus bangun pagi untuk menyiapkan makan sahur, maka pada malam harinya Anda tidak boleh begadang untuk keperluan yang tidak terlalu penting.






Fajri Rahmawati (fajrirahmawatii@rocketmail.com)

Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger