Anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres) Sidarto Danusubroto mengaku bangga dan kagum dengan pendidikan vokasi di Kudus. Hal ini disampaikannya ketika melakukan kunjungan ke SMK Maritim Wisuda Karya, Senin (22/5) minggu lalu.
Sidarto yang datang bersama Suwarno Serad
dan Primadi Serad dari Djarum Foundation didampingi Bupati Kudus H. Musthofa.
Di SMK yang siswanya bukan hanya dari Kudus itu, Sidarto berkesempatan mencoba
simulator bridge yang semuanya dibangun tanpa biaya APBD.
Menurutnya, sekolah ini sangat bagus dan
tepat dengan cita-cita Presiden RI Jokowi. Yakni agar bangsa Indonesia bisa
mengoptimalkan potensi maritim yang memiliki luas 70 persen dari total luas
wilayah nusantara ini. “Saya bangga dengan adanya sekolah maritim ini.
Seharusnya bukan hanya di Kudus saja. Tetapi juga daerah lain di Indonesia,”
kata Sidarto pada media.
Apresiasi ini tentu diberikan pada Bupati
Kudus yang mampu bekerja sama dengan pihak perusahaan untuk pengembangan dunia
pendidikan. Apalagi ini adalah pendidikan yang memenuhi kebutuhan pasar/market.
“Ini bagus sekali yang dilakukan Pak Bupati bersama Djarum foundation. Karena
menyiapkan SDM dengan sebaik-baiknya. Mestinya bukan cuma Kudus saja. Tetapi
juga daerah lain melakukan ini,” puji Sidarto.
Bupati Kudus H. Musthofa telah memberikan
totalitasnya pada dunia pendidikan ini. Terutama sekolah kejuruan yang
menyiapkan tenaga terampil dan sesuai dengan kebutuhan industri.
Mengenai sekolah maritim, meski tidak
memiliki laut, tetapi dirinya ingin anak-anak Kudus bisa menjadi penguasa
maritim dunia. Termasuk siswa-siswi yang juga berasal dari berbagai daerah lain
di Indonesia. “Sesuai dengan tekad kami. Yakni dari Kudus untuk Indonesia
Kuasai Dunia,” kata Bupati pagi itu.
Kunjungan wantimpres tersebut dilanjutkan
ke sekolah kuliner SMK 1 Kudus, sekolah fashion SMK NU Banat, serta sekolah
animasi SMK RUS yang kesemuanya membuat kaget Wantimpres. Karena dari Kudus
mampu mencetak tenaga ahli berkualitas internasional.
Sumber berita: Andika Primasiwi (suaramerdeka.com)
Posting Komentar