Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » » Antara Jenggot Dan Kecerdasan

Antara Jenggot Dan Kecerdasan

ومن علامات لا تخطئ طول اللحية, فان صاحبها لا يخلو من الحمق

Termasuk setengah dari tanda-tanda yang tidak mungkin salah adalah panjangnya jenggot, Maka sesunggungya orang yang memiliki jenggot yang panjang, adalah pasti seorang yang tolol (pandir).


وقد روي أنه مكتوب في التورة: ان اللحية مخرجها من الدماغ, فمن أفرط عليه طولها في قل دماغه, ومن قل دماغه قل عقله, ومن قل عقله كان أحمق

Sungguh telah diriwayatkan bahwasanya tertulis di dalam kitab Taurat: “Sesungguhnya jenggot, tempat keluarnya adalah otak, barangsiapa yang berlebihan panjang jenggotnya, maka sedikit otaknya, barangsiapa yang sedikit otaknya, sedikit kecerdasannya, dan barangsiapa yang sedikit kecerdasannya, maka orang tersebut adalah orang yang tolol (pandir)”.


قال بعض الحكماء: الحمق سماد اللحية, فمن طالت لحيته كثر حمقه

Sebagian ulama ahli hikmah menyatakan: Ketololan adalah pupuk bagi jenggot, barangsiapa yang panjang jenggotnya maka banyak ketololannya.


قال بعض الشعراء

Sebagian penyair menyampaikan:


اذا عرضت للفتى لحية وطالت وصارت الى سرته

Jika jenggot tampak pada seorang pemuda dan jenggot tersebut panjang dan sampai pada pusarnya


فنقصان عقل الفتى عندنا  بمقدار ما زاد في لحيته

Maka (hal tersebut) menunjukkan sedikitnya kecerdasan pemuda tersebut menurut kami,  Seukuran dengan apa yang tambah dari panjang jenggotnya.


Sa’d bin Manshur berkata: “Aku bertanya kepada Ibnu Idris, ‘Apakah kamu tahu Sulaim Bin Abi Hafshah?’ 

Dia (Ibnu Idris) menjawab, ‘Iya, aku melihat jenggotnya panjang dan dia bodoh.’

Ibnu Ziad juga pernah berkata: “Tidaklah seorang lelaki semakin panjang jenggotnya melebihi genggamannya, kecuali hanya bertambah kurang kecerdasannya.”

Inilah maksud dari sebuah syair yang digubah dalam Bahar Mutaqarib:

إذا عرضت للفتى لـحـيةٌ  # وطالت فصارت إلى سرته
فنقصان عقل الفتى عندنـا  # بمقدار ما زاد في لحيتـه

Ketika pemuda mempunyai jenggot lebar dan panjang sampai pusarnya, maka kalnya (kecerdasannya) berkurang seukuran panjang jenggotnya (semakin panjang semakin kurang).

Ibnu al-Jauzy dalam kitab Akhbar Al-Hamqa’ wal Mughaffilin menyatakan:

قال عبد الملك بن مروان: من طالت لحيته فهو كوسجٌ في عقله. وقال غيره: من قصرت قامته، وصغرت هامته، وطالت لحيته، فحقيقاً على المسلمين أن يعزوه في عقله. وقال أصحاب الفراسة: إذا كان الرجل طويل القامة واللحية فاحكم عليه بالحمق،    …… الى ان قال ……وقال بعض الحكماء: موضع العقل الدماغ، وطريق الروح الأنف، وموضع الرعونة طويل اللحية. وعن سعد بن منصور أنه قال: قلت لابن إدريس: أرأيت سلام بن أبي حفصة؟ قال: نعم، رأيته طويل اللحية وكان أحمق.  …… الى ان قال ……. قال زياد ابن أبيه: ما زادت لحية رجل على قبضته، إلا كان ما زاد فيها نقصاً من عقله.

Abdul Malik bin marwan berkata: Barang Siapa panjang jenggotnya maka ia sedikit akalnya.

Ulama lain berkata: Barang siapa yang pendek perawakannya, kecil kepalanya, dan panjang jenggotnya, maka jelas bagi muslimin untuk menisbatkan pada akalnya.

Ashabul firasah berkata: Ketika seseorang tinggi perawakan dan panjang jenggotnya, maka bisa dipastikan ia orang yang bodoh. Ketika pemuda mempunyai jenggot lebar dan panjang sampai pusarnya, maka kecerdasannya berkurang seukuran panjang jenggotnya (semakin panjang semakin kurang).

Sebagian Ahli Hikmah mengatakan: Tempatnya akal itu pada otak, jalan jiwa itu melalui hidung dan tempat kebodohan itu pada panjangnya jenggot.

Dan dari Sa'd bin Manshur mengatakan: aku berkata kepada ibn Idris: Apakah kamu tahu Sulam Bin Abi Hafshah? dia menjawab: iya, aku melihat panjang jenggotnya dan dia bodoh.

Ziad berkata: Tidaklah tambah lelaki yang jenggotnya melebihi genggammannya, kecuali hanya tambah kurang akalnya (kecerdasannya)

Hadist-hadist mengenai batasan sunnah memanjangkan jenggot InsyaAllah akan kami tayangkan besok malam. Ditunggu ya.....



Dinukil dari keterangan yang disampaikan oleh al-Imam al-Hafidz Jamaluddin Abu al-Faraj Abdurrahman bin al-Jauzi al-Baghdadi di dalam kitabnya Akhbar al-Khumqo wa al-Mughoffalin oleh Ngaji.web.id
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger