Diantara kebaikan taqwa, ialah
seorang bertaqwa akan dilindungi dari segala macam malapetaka, akan mendapat
rezeki yang tidak di sangka-sangka, diberikan kemudahan di segala hal dan akan mendapatkan
pahala yang besar, ini berdasarkan firman Allah ;
قاَلَ اللهُ تَعاَلىَ ؛ وَمَنْ
يَتَّقِ اللهَ يَجْعَلْ لَهُ مَخْرَجًا , وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لاَيَحْتَسِبُ
, وَمَنْ يَتَّقِ اللهَ يَجْعَلْ لَهُ مِنْ أَمْرِهِ يُسْرًا , وَمَنْ يَتَّقِ
اللهَ يُكَفِّرْ عَنْهُ سَيِّئَاتِهِ وَيُعْظِمْ لَهُ أَجْرًا (الطلاق 2-5)
Berkat taqwa seseorang akan
dijanjikan sorga, ini berdasarkan firman Allah ;
قاَلَ اللهُ تَعاَلىَ ؛ تِلْكَ
الجَنَّةُ الَّتِي نُورِثُ مِنْ عِبَادِناَ مَنْ كَانَ تَقِيّاً (مريم 63) وَقاَلَ
تَعاَلىَ ؛ مَثَلُ الجَنَّةِ الَّتِي وُعِدَ المُتَّقُوْنَ تَجْرِي مِنْ تَحْتِهَا
الأنْهَارُ أُكُلُهاَ دَائِمٌ وَظِلُّهَا تِلْكَ عُقْبَى الَّذِيْنَ اتَّقَوْا
وَعُقْبَى الكَافِرِيْنَ النَّارُ (الرعد 35) وَأُزْلِفَتِ الجَنَّةُ
لِلْمُتَّقِيْنَ (الشعراء ٩٠) إِنَّ لِلْمُتَّقِيْنَ عِنْدَ رَبِّهِمْ جَنَّاتِ
النَّعِيْمِ (القلم ٣٤) إِنَّ المُتَّقِيْنَ فيِ جَنّاَتٍ وَنَهَرٍ , فيِ مَقْعَدِ
صِدْقٍ عِنْدَ مَلِيْكٍ مُقْتَدِرٍ (القمر 54-55)
Sorga ialah tempat yang didambakan
dan disenangi, maksudnya ialah tempat yang penuh kebahagiaan, yang bersih dari
hiruk-pikuk atau perbuatan buruk.
Berkat taqwa seseorang akan
mendapatkan kemuliaan di dunia dan akhirat, ini berdasarkan firman Allah ;
قاَلَ اللهُ تَعاَلىَ ؛ إِنَّ
أَكْرَمَكُمْ عِنْدَ اللهِ أَتْقَاكُمْ إِنَّ اللهَ عَلِيمٌ خَبِيْرٌ (الحجرات 13)
Orang yang mulia dan berkedudukan
menurut Allah SWT adalah orang yang bertaqwa, bukan karena faktor keturunan,
bukan karena harta kekayaan dan juga bukan karena yang lain, hanya karena taqwa
saja.
Allah SWT dan Rasul-Nya sering
sekali menjanjikan akan mendapat banyak kebaikan adalah karena taqwa, juga
dapat banyak kesenangan, banyak martabat, banyak kebajikan, kepatutan,
kebahagiaan, keuntungan dan kesuksesan. Semua itu akan sangat panjang untuk
diuraikan dan sangat sulit untuk menghitungnya.
Sangatlah indah makna yang
terkandung pada sya’ir berikut ;
سِيْقَ إِلَيْهِ المُتَّجِرُ
الرَّابِحُ
|
مَنْ يَتَّقِ اللهَ فَذاَكَ
الَّّذِى
|
akan diiringi keberhasilan laksana
pedagang mendapat laba berlimpah
|
Barangsiapa bertaqwa kepada Allah
maka dia adalah yang
|
مَعْرِفَةُ اللهِ فَذاَكَ
الشَّقْىُ
|
مَنْ عَرَّفَ اللهَ فَلَمْ
تُغْنِهِ
|
untuk mengenal Allah, maka nyata
ia adalah orang yang celaka
|
Barangsiapa mengenal Allah lalu ia
tidak merasa cukup
|
فىِ طاَعَةِ اللهِ وَماَذاَ
أَلْقَى
|
ماَضَرَّ ذاَ الطَّاعَةِ
ماَناَلَهُ
|
Dalam taat kepada Allah tidak akan
terkena sesuatu yang membahayakan
|
Apapun yang berbahaya tidak akan
mengenai orang yang taat bertaqwa
|
وَالعِزُّ كُلَّ العِزِّ
لِلْمُتَّقِى
|
ماَيَصْنَعُ العَبْدُ بِعِزِّ
الغِنَى
|
Kemuliaan di atas segala kemuliaan
itu adalah pada orang bertaqwa
|
Tidak ada yang dapat diperbuat
hamba sebab kehormatan kekayaan
|
Ust. Ahmad Daerobiy
Posting Komentar