Resepsi Nikahan Unik Remaja Musholla RAPI Yang Juga Anggota Banser

Bangga menjadi Banser. Ungkapan itu tidak hanya sebagai pemanis bibir saja dalam tubuh Banser. Hal itu dibuktikan sahabat-sahabat yang tergabung di Banser Gerakan Pemuda Ansor, khususnya oleh sahabat  Agus Zuhdi, anggota Banser Desa Bae yang juga Remaja Musholla RAPI.

Pemandangan yang tidak biasa saat proses pernikahan berlangsung di Dukuh Krajan Desa Bae  Kecamatan Bae Kabupaten Kudus pada hari Kamis 23  Agustus 2018. Umumnya pengantin memakai baju yang telah disiapkan oleh tim tata rias, namun pria yang akrab disapa Gus Zuhdi justru berpakaian seragam kebesaran dan kebanggaanya. Apalagi kalau bukan seragam loreng-loreng khas Banser yang mirip-mirip seragam tentara itu.

Dengan dukungan dari sahabat-sahabat di Banser Satkoryon Bae dan Pimpinan Anak Cabang GP Ansor Bae, Remaja Musholla RAPi yang juga menggawangi Rebana Nurun Najma itu akhirnya melangsungkan prosesi acara pernikahan dengan gaya semi militer Banser yang berlangsung meriah. Prosesi resepsi nikahan ala Banser ini sebelumnya telah dilakukan gladi resik oleh rekan-rekan Agus Zuhdi. Dengan semangat, rekan-rekan sesama Banser melakukan tugas-tugas yang telah didapu kepadanya.

Kejutan-kejutan pun bermunculan dihari bahagianya tersebut. Tanpa disangka-sangka, ditengah-tengah prosesi pernikahannya, Agus Zuhdi dikejutkan dengan prosesi nikah ala militer. Dengan adanya “Pedang Pora” ala Banser. Agus Zuhdi juga seperti sosok pembesar yang dikawal “militer berpedang” di pelaminannya. “Pokoknya unik”, komentar salah satu teman Agus Zuhdi.

Komentar lain dating dari rekan Agus Zuhdi yang sama-sama anggota Banser, Akhmad Warsito, “Samawa Ndan”. Komentarnya yang miri-mirip ala militer.

Keluarga Besar  mempelai berdua dan tamu undangan, turut melihat dan menyaksikan pesta pernikahan yang  tidak umum  inipun cukup senang dan berkesan. Itu dibuktikan dengan doa dari semua undangan yang hadir turut mendoakannya.

"Saya bangga menjadi warga NU, Saya bangga menjadi Ansor, dan saya bangga menjadi Banser," ungkap Agus Zuhdi.

Hal ini membuktikan bahwa Ansor Banser membumi ditengah-tengah warga, menjadi penyejuk ditengah-tengah masyarakat. Banser hadir dalam situasi apapun dan dimanapun, serta menghadirkan kegembiraan dimanapun berada.