Rangkaian Acara Hari Santri Nasional 2018 di Kabupaten Kudus

Sebagai Kota Santri yang memiliki banyak pesantren maupun madrasah serta terkenal memiliki banyak alim ulama serta kental nuansa keislamannya, Pemerintah Kabupaten Kudus beserta ormas-ormas islam selalu mengagendakan peringatan Hari Santri Nasional setiap tahunnya. Seperti tahun-tahun sebelumnya, peringatan Hari Santri Nasional akan dipusatkan di Alun-Alun Simpang Tujuh Kudus.

Rangkaian acara peringatan Hari Santri Nasional 2018 di Kabupaten Kudus yang tahun ini mengambil tema “Bersama Santri Damailah Negeri,  telah didahului dengan adanya Festival Sholawat Nusantara di tiap-tiap kecamatan. Seperti yang telah kami beritakan yang lalu, Festival Sholawat Nusantara yang diadakan di setiap kecamatan di wilayah Kabupaten Kudus ini mengambil satu grup rebana yang terbaik dari masing-masing kecamatan untuk pentas di tingkat Kabupaten Kudus.

Acara yang seharusnya telah berlangsung lainnya adalah Halaqoh Santri. Berdasarkan rencana acara yang kami peroleh dalam file pdf, seharusnya acara ini telah diadakan pada hari Senin Pahing 24 September 2018 di Gedung YM3SK Jalan Sunan Kudus. Namun, Halaqoh Santri dijadwal ulang dan akan diadakan pada  tanggal 14 Oktober 2018 mulai ba'da isya di tempat yang sama. Halaqoh yang mengambil pokok bahasan “Menagih Visi dan Misi Bupati Kudus” tersebut ditargetkan diikuti oleh kurang lebih 200 orang santri dari berbagai pondok dan madrasah.

Pelaksanaan hari Santri tak lengkap jika tanpa acara khotmil qur’an. Oleh karena itu denganmenunjuk H. Fajar Nugroho sebagai penanggung jawab acara, Khotmil Qur’an akan dilaksanakan pada Jumat Kliwon 12 Oktober 2018 di Alun-Alun Simpang Tujuh mulai ba’da sholat ashar. Khataman bin Nadlor ini akan diikuti oleh para santri dari Pondok Rohmatillah Besito, Ponpes Daarul Furqon, dan Ponpes Nurul Furqon serta PCNU Kudus dan Badan-badan otonomnya beserta seluruh MWC NU dan Banom NU di masing-masing kecamatan.

Malam harinya (malam Sabtu Legi), acara dilanjutkan dengan haul Akbar Kudus bersama Majelis Al Khidmah. Acara majelis dzikir dan sholawat tersebut akan diikuti oleh ratusan jamaah anggota majelis al Khidmah cabang Kudus beserta para masyarakat dan para santri. Acara yang akan dikoordinir oleh Miftahus Surur Syafa’at ini akan berlangsung mulai ba’da sholat isya di Lapangan Alun-alun Simpang Tujuh. 

Acara juga akan dihadiri oleh Bupati dan Wakil Bupati Kudus beserta jajarannya serta para kyai dan habaib se Kabupaten Kudus. Dari informasi yang kami peroleh, rencananya yang akan memberikan mauidhoh hasanah dalam Dzikir Akbar Haul Kudus ini adalah Habib Thohir al Kaff dari Tegal.

Ahad pahing 14 Oktober 2018 pagi akan berlangsung acara bertajuk “Santri Bhakti Lingkungan”. Dengan peserta PCNU dan Banom NU Kabupaten Kudus, panitia hari santri, beserta warga masyarakat sekitar, acara akan berlangsung di Desa Rahtawu Kecamatan Gebog. Menitikberatkan keepdulian santri dan masyarakat agar peduli lingkungan hidup, acara akan berlangsung dengan kerja bakti membersihkan  dan menata lingkungan di kawasan Gunung Muria tersebut. Acara ini akan dipimpin langsung oleh perwakilan LPBI NU Kudus yaitu H. Ghufron.

Sebelum Haul Kudus, akan dilangsungkan acara dalam bentuk seminar. Seminar Kebangsaan dengan tema “Bersama Santri Damailah Negeri” akan berlangsung di @Home Hotel selama dua hari mulai 11 hingga 12 Oktober 2018 yang hanya akan diikuti oleh tamu undangan. Acara ini dipercayakan kepada Supriyono, MM. sebagai koordinator. Acara akan dihadiri oleh para ulama yang juga akan melibatkan Aswaja Center Kudus.

Acara puncak Hari Santri pada tanggal 22 Oktober 2018 akan diwarnai dengan acara Apel Hari Santri yang akan berlangsung Senin Kliwon mulai pukul 07.00 WIB. Acara dijadwalkan  akan dihadiri oleh Bupati dan wakil Bupati Kudus beserta jajarannya serta para ulama dan ribuan santri se Kabupaten Kudus. Acara juga akan dihadiri oleh tamu undangan para pejabat di lingkungan Kabupaten Kudus. Selain itu, acara puncak peringatan Hari Santri 2018 juga akan melibatkan FORKOPINDA Kabupaten Kudus, para Kelapa OPD, FKUB Kabupaten Kudus, Ormas, LSM, dan Organisasi kepemudaan, sertapelajar-pelajar muslim se Kabupaten Kudus.

Acara pengajian umum pun akan mewarnai peringatan Hari Santri 2018 di Kabupaten Kudus dalam tajuk Santri Bersholawat. Dari informasi dan data yang kami peroleh, sedianya acara ini akan berlangsung 19 Oktober 2018 dan menghadirkan ulama sepuh Romo KH. Maemun Zubaer asal Rembang. Namun, karena jadwal yang tidak memungkinkan, pembicara akan diganti oleh KH. Yusrul Hana dan KH. Ahmad Nadhif. Acara akan berlangsung di kawasan Air Mancur depan Pendopo Kabuaten Kudus menghadap ke arah alun-alun Simpang Tujuh. Acara yang dijadwal ulang akan berlangsung tanggal 25 Oktober 2018 tersebut, juga akan menghadirkan Majelis Az Zahir bersama pimpinannya yaitu Habib Ali Zainal Abidin Assegaf dari Pekalongan, sesuai jadwal safari dakwah beliau di Kota Kudus.

Ahad legi 28 Oktober 2018 akan dilangsungkan acara Parade Santri sebagai penutup rangkaian acara Hari Santri Nasional 2018 di Kabupaten Kudus. Acara yang akan dimulai pada pukul 05.00 WIB tersebut akan mengambil tempat awal dan akhir di Alun-alun Simpang Tujuh. Peserta yang ditargetkan mengikuti jalannya acara tersebut adalah Badan Otonom se Kabupaten Kudus, Sekolah dan Madrasah, serta Pondok Pesantren se kabupaten Kudus. Dalam acara Parade Santri tersebut juga akan diadakan penyerahan Beasiswa Santri untuk para santri berprestasi.