Jl. Kudus Colo Km. 5, Belakang Taman Budaya Bae Krajan, Kudus
Home » , » Petuah Hikmah Para Sahabat Dalam Kitab Nashaihul Ibad (6)

Petuah Hikmah Para Sahabat Dalam Kitab Nashaihul Ibad (6)

Sepuluh Seruan Bumi

Anas bin Malik RA berkata, "Bumi ini setiap hari menyeru kepada manusia dengan sepuluh seruan sebagai berikut:

Wahai anak Adam, kalian berjalan di atas punggungku, sedangkan tempat kembali kalian adalah di dalam perutku.

Kalian berbuat dosa di atas punggungku, sedangkan kalian akan disiksa di dalam perutku.

Kalian tertawa di atas punggungku, padahal kalian akan menangis di dalam perutku.

Kalian bergembira di atas punggungku, tetapi kalian akan bersedih di dalam perutku.

Kalian mengumpul-ngumpulkan harta di atas punggungku, sedangkan kalian akan menyesalinya di dalam perutku.

Kalian memakan barang yang haram di atas punggungku, sedangkan belatung akan memakan tubuhmu di dalam perutku.

Kalian bersikap sombong di atas punggungku, sedangkan kalian akan menjadi hina di dalam perutku.

Kalian bisa berjalan bersuka ria di atas punggungku, sedangkan kalian akan sedih di dalam perutku.

Kalian bisa berjalan di bawah cahaya matahan, bulan, dan lampu di atas punggungku, sedangkan kalian akan berada dalam kegelapan di dalam perutku.

Kalian bisa berkumpul-kumpul di atas punggungku, sedangkan kalian akan tinggal sendirian di dalam perutku."

Sepuluh  Sifat Yang Dibenci Allah

Ulama ahli bijak berkata: "Ada sepuluh sifat yang dibenci Allah, yang timbul dari sepuluh macam orang, yaitu: sifat bakhil yang timbul dari orang kaya; kesombongan yang timbul dari orang fakir; ketamakan yang timbul dari ulama; tidak punya rasa malu yang timbul dari kaum wanita; cinta keduniaan yang timbul dari kakek-kakek; kemalasan yang timbul dari kaum remaja; kelaliman yang timbul dari para penguasa; pengecut yang timbul dari pasukan perang; ujub yang timbul dari kalangan orang-orang zuhud; dan riya' yang timbul dari kalangan ahli ibadah."

Lima Larangan Meremehkan

Rasulullah SAW bersabda, "Barang siapa meremehkan lima golongan, maka ia akan rugi dalam lima hal, yaitu:

Barang siapa meremehkan ulama, maka ia akan rugi dalam urusan agama.

Barang siapa meremehkan pemerintah, maka ia akan rugi dalam urusan dunia.

Barang siapa meremehkan tetangga, maka ia akan rugi dalam beberapa hal yang ia perlukan.

Barang siapa meremehkan kaum kerabat, maka ia akan rugi dalam urusan kasih sayang.

Barang siapa meremehkan istrinya. maka ia akan rugi dalam urusan kenikmatan hidup."

Berkaitan dengan tetangga, Rasulullah SAW juga pernah bersabda, "Demi Dzat yang diriku berada dalam kekuasaan-Nya, tidaklah beriman seorang hamba hingga ia mencintai tetangganya seperti ia mencintai dirinya sendiri" (HR. Muslim)


"Sesungguhnya Allah mencintai seseorang yang mempunyai tetangga jelek yang suka menyakiti dirinya, namun ia tetap bersabar dan mengharap pahala Allah atas perilaku tetangga yang menyakitkannya hingga Allah menyudahinya, baik sewaktu masih hidup atau dengan kematian." (HR. Bukhari)



Nashaihul Ibad - Imam Nawawi Al Bantani
Adv 1
Share this article :

Posting Komentar

 
Musholla RAPI, Gg. Merah Putih (Sebelah utara Taman Budaya Kudus eks. Kawedanan Cendono) Jl. Raya Kudus Colo Km. 5 Bae Krajan, Bae, Kudus, Jawa Tengah, Indonesia. Copyright © 2011. Musholla RAPI Online adalah portal dakwah Musholla RAPI yang mengkopi paste ilmu dari para ulama dan sahabat berkompeten
Dikelola oleh Remaja Musholla RAPI | Email mushollarapi@gmail.com | Powered by Blogger