Tepat 1 Januari 2018, Pimpinan Ranting IPNU IPPNU Bae yang berada di bawah Pimpinan Anak Cabang IPNU IPPNU Bae mengadakan reorganisasi kepengurusan serta melakukan pelepasan kepengurusan masa khidmah 2016 – 2017 yang telah dijalankan dibawah pimpinan Bagus Vidiyanto sebagai Ketua PR IPNU Bae dan Amila Hikmah sebagai ketua IPPNU Bae.
Musholla RAPI terpilih sebagai tempat perhelatan Agenda dua tahunan
ini. Acarapun dilaksanakan di pendopo serbaguna Musholla RAPI dan berlangsung
dengan sederhana namun tetap khidmat.
Rapat yang membawa tagline ‘Membumikan Ke-leadership-an Yang Loyal dan Berkomitmen Pada Organisasi” ini mengagendakan pemilihan Ketua PR IPNU IPPNU Bae untuk Masa Khidmah 2018-2019 yang akan datang serta pelepasan Pengurus Masa Bhakti 2016-2017 yang telah mengabdi selama hampir dua tahun untuk menghidupkan organisasi keremajaan dan pelajar yang menjadi badan otonom Nahdlatul Ulama ini.
Dalam Rapat Anggota yang dihadiri oleh para anggota IPNU dan IPPNU desa
Bae ini juga dilantunkan bacaan Maulid Nabi sebagai salah satu ciri khas warga
Nahdliyyin dalam setiap acara yang mereka adakan. Para peserta rapat terlihat
sangat khusyu menyimak bacaan Maulid dan mengikuti Mahalul Qiyam saat pembacan
Qasidah Sholawat Ya Nabi Salam Alaika.
Calon Ketua PR IPNU dan PR IPPNU desa Bae belum ada hingga Rapat ini
dilangsungkan. Namun, Rapat Anggota PR IPNU IPPNU Bae akhirnya memilih Khoirul
Azis sebagai ketua PR IPNU Bae menggantikan Bagus Vidiyanto dan Noor Wakhidah
sebagai Ketua PR IPPNU Bae menggantikan Amila Hikmah.
Ketua PR IPNU IPPNU Bae yang baru mengatakan akan segera membentuk kepengurusan terlebih dahulu kemudian akan membentuk program kerja untuk masa khidmah dua tahun ke depan. “Akan segera dibentuk kepengurusan melalui Rapat pembentukan pengurus, baru kita buat progra kerja. Hal ini karena sebelumnya tidak ada calon yang mendaftarkan diri atau ditunjuk sebagai bakal calon Ketua IPNU maupun IPPNU Bae.” Ungkap Khoirul Azis.
“Agar program kerja dapat berlangsung dengan semaksimal mungkin, maka harus
ada yang menjalankannya. Yang menjalankan tentunya pengurus dan seluruh anggota.
Oleh karena itu, harus diadakan rapat pembuatan struktur kepengurusan sebelum
menjalankan program kerja yang sudah dalam rencana. Diharapkan semua anggota PR
IPNU IPPNU Bae agar dapat berpartisipasi dalam setiap program yang akan
dijalankan”, tandasnya.
Posting Komentar