Salin Luwur Makam Sunan Muria merupakan salah satu acara yang paling dinanti umat islam di Kabupaten Kudus dan sekitarnya pada setiap tahunnya. Salin Luwur Sunan Muria dilaksanakan pada tanggal 15 Muharram atau 5 hari setelah Salin Luwur Sunan Kudus pada 10 Muharram.
Pelaksanaan Salin Luwur Sunan Muria diiringi dengan acara-acara bersyi’arkan islam. Panitia Haul Sunan Muria dari Yayasan Masjid dan Makam Sunan Muria (YM2SM) membuat rangkaian acara yang sudah dimulai sejak tanggal 1 Muharram dengan tajuk "Mapak Tanggal", yaitu pembacaan manaqib dan doa awal tahun hijriyah. Sementara itu, pembuatan luwur baru Makam SUnan Muria akan mulai dikerjakan pada tanggal 3 Muharram 1446 H.
Pada malam 10 Muharram, panitia mengadakan acara istighosah assyuro dan santunan anak yatim. Acara dilanjutkan pada 11 Muharram 1446 H dengan Khotmil Qur’an bil Ghaib untuk Akhwat dan besoknya 12 Muharram 1446 H dilanjutkan dengan Khotmil Qur’an bil Ghaib untuk Ikhwan.
Sebelum penggantian luwur makam Sunan Muria, Panitia mengadakan pengajian akbar pada malam 15 Muharram 1446 H atau 20 Juli 2024 mulai ba’da isya. Acara tersebut diprediksi akan dihadiri oleh ribuan kaum muslimin Kudus dan Sekitarnya yang memadati area Masjid Sunan Muria serta rombongan peziarah dari luar kota yang terlihat mulai berdatangan sejak awal Muharram di Kota Kudus.
Pengajian Umum Salin Luwur Makam Sunan Muria tersebut rencananya akan dihadiri oleh Habib Luthfi Bin Yahya Pekalongan, Habib Umar Muthohar dari Semarang, Habib Muhammad bin Husein bin Anis Alhabsy dari Solo yang menyampaikan mauidhoh hasanahnya. Setelah pengajian, para pengunjung mendapatkan nasi berkat haul Sunan Muria yang dibungkus daun Jati.
Luwur Makam Sunan Muria sendiri diganti tepat pada Ahad Wage tanggal 15 Muharram 1441 H (21 Juli 2024) pagi hari sekitar pukul 07.30 WIB. Pembukaan Luwur ini rencananya akan dihadiri oleh para ulama serta para perwakilan dari pemerintah kabupaten Kudus. Para peziarah juga akan melakukan ziarah ke Makam Pandak dan Cendono.
Posting Komentar