Setelah beberapa tahun kepengurusan NU vakum di desa Setrokalangan, Kaliwungu Kudus, pada tanggal 1 Juli 2018 yang lalu telah di adakan rapat Pembentukan pengurus NU desa Setrokalangan di Masjid Baitul Mu'minin dukuh karangturi. Rapat di hadiri oleh tokoh ulama, tokoh masjid, tokoh masyarakat, dan perwakilan warga, pengurus NU Kecamatan baik dari unsur Syuriah maupun tanfidziyah.
Pemilihan pengurus NU desa Setrokalangan pada waktu itu dilaksanakan secara
musyawarah mufakat aklamasi terbuka. Atas musyawarah tersebut akhirnya terpilih
ketua Syuriah NU A. Rosyid ( Kalangan ) Ratib. Agus, Sariyadi. Ketua Tanfidiyah
Sholikul Huda ( Setro ) , Sekretaris Subagiyo, Agus Prawoto, Bendahara Marjono,
dan pengurus lain sesuai kebutuhan organisasi dan warga berdasarkan aturan NU.
Tak hanya pembentukan pengurus baru NU di Setrokalangan, para pemuda Setrokalangan juga menginginkan segera dibentuknya badan-badan otonom kepemudaan NU di Setrokalangan. Seperti halnya yang diungkapkan oleh Muhammad Rouf yang mengajak rekan-rekannya untuk segera membentuk kepengurusan GP Ansor ranting Setrokalangan.
Oleh karena itulah pada tanggal 28 Agustus 2018 yang lalu, PR
GP Ansor Setrokalangan Kecamatan Kaliwungu yang kembali aktif mengikuti
Kepengurusan PRNU Setrokalangan
mengangkat seorang pimpinan baru untuk masa khidmah 2018 hingga 2020.
Adalah Ahmad Prayogo yang juga seorang kader Banser Satkoryon
Kaliwungu yang terpilih untuk menahkodai PR GP Ansor Setrokalangan hingga 2
tahun ke depan. Rekan-rekannya di PAC GP Ansor Kaliwungu pun mengucapkan
selamat dan mendoakan agar rekannya tersebut diberikan kelancaran, kekuatan,
dan kesabaran dalam berkhidmah kepada GP Ansor Setrokalangan.
Sumber berita: PAC GP Ansor Kaliwungu
Posting Komentar